Kesalahan Saat Memesan Sushi yang Sering Anda Lakukan

Niat untuk lebih sehat dengan makan sushi bisa gagal karena salah pesan

oleh Fitri Syarifah diperbarui 19 Okt 2016, 09:30 WIB
Sushi terlalu asin. (Via: berkeleywellness.com)

Liputan6.com, Jakarta Niat untuk lebih sehat dengan makan sushi bisa gagal karena salah pesan. Kebiasaan memilih sushi yang digoreng misalnya, akan membuat nutrisi itu hilang.

Tentu, ikan seperti  tuna dan salmon adalah sumber protein dan omega 3. Tapi bagaimana dengan kecap asin dengan 879 mg sodium, juga adonan tempura dan mayo pedas. Jika tidak hati-hati, bukannya sehat, Anda malah menambah ratusan kalori.

Tapi tenang, menurut penulis Beth Warren, RD, penulis  Living Real Life With Real Food, jika Anda memesan sushi dengan benar, maka makanan ini bisa membuat Anda jadi lebih sehat.

Untuk itu, Anda bisa memesan menu ini sebagai gantinya:

- Tuna atau Salmon dengan avokad

Gulungan sederhana ini pilihan terbaik. Seperti dilansir Prevention, Rabu (19/10/2016) selain tinggi protein, sushi ini mengandung protein dan lemak sehat, dan bebas dari sarat kalori ekstra. Jika Anda dapat menukar beras putih lebih bagus. Tapi kalau tidak ada, tidak masalah, selama tetap dengan dua gulungan atau maksimal delapan buah.

- Salad

Jika dua gulungan sushi belum cukup mengenyangkan, maka pesan salad jadi solusinya. Ini pilihan yang lebih rendah kalori. Plus, memberikan Anda kesempatan untuk menambahkan serat ekstra.

- Sebotol air

Bahkan dengan kecap rendah sodium, Anda mungkin mendapatkan banyak garam yang mengikat lemak. Minum air dapat membantu mengimbangi retensi air.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya