Liputan6.com, Mataram - Meski Gatot Brajamusti tersandung kasus narkoba, ternyata masih ada orang yang percaya dirinya adalah pemuka agama. Buktinya, Aa Gatot mengaku mampu mengajak dua orang untuk masuk Islam.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Gatot Brajamusti, di sela-sela pemeriksaan di Direktorat Narkoba Polda NTB, Mataram, Selasa (18/10/2016).
Baca Juga
Advertisement
"Alhamdulillah, ada dua orang yang saya mualafkan. Satu tahanan bule, satunya lagi dari Malaysia," ujar Gatot Brajamusti.
Selama tersandung kasus narkoba, mantan ketua Parfi itu mengaku makin mendekatkan diri dengan Tuhan. Mantan guru spiritual Reza Artamevia dan Elma Theana ini mengaku lebih rajin salat lima waktu dan menjalankan puasa sunah.
"Manusia itu dibekali dua hal, ada kebaikan dan juga keburukan. Mungkin kemarin saya disibukkan dengan keburukan dan saat ini saya ingin mulai dengan kebaikan. Ini upaya saya untuk mendekatkan diri kepada Allah," ujar Aa Gatot.
Gatot Brajamusti kembali diperiksa tim penyidik Direktorat Reserse Narkoba (Ditnarkoba) Polda NTB. Ini merupakan pemeriksaan lanjutan untuk melengkapi berkas perkara (P19) yang dikembalikan Kejaksaan Tinggi (kejati) NTB ke Polda NTB, pada 6 Oktober 2016 lalu.