Liputan6.com, Jakarta Sebuah survei yang dilakukan terhadap 1200 wanita pembaca Women's Health mengungkapkan 5 posisi seks yang paling tidak populer di kalangan wanita.
Advertisement
Kabar buruknya, semua posisi tersebut adalah yang paling sering dilakukan, seperti yang dilansir dari Askmen.com pada Jumat (21/10/2016).
Bagi pria, posisi seks manapun akan dapat memuaskan. Berbeda bagi wanita dimana posisi seks dapat menentukan kepuasan yang berbeda.
Para pembaca dari Women's Health mengungkapkan 5 posisi seks yang ternyata tidak sepopuler yang dibayangkan oleh para pria.
Di urutan yang ke-5 adalah posisi 69. Tidak mengejutkan karena posisi ini bisa jadi mimpi buruk jika tidak dilakukan dengan tepat. Wanita mengatakan bahwa posisi 69 bersifat tidak personal dan kesulitan untuk memberikan sekaligus menerima kenikmatan di waktu yang bersamaan. Meskipun wanita lebih baik daripada pria dalam hal multitasking, mungkin kali ini berbeda.
Bagi orang-orang tradisional, yang satu ini bisa jadi kabar mengkhawatirkan. Posisi missionary berada di urutan ke-4. Meskipun bersifat lebih personal dimana wanita berhadapan langsung dengan pria, sayangnya posisi ini kurang dapat memberikan kenikmatan di tempat yang tepat.
Reverse cowgirl juga tidak terlalu populer, kabar baik baik para pria yang khawatir dengan posisi Mr P dalam posisi ini.
"Reverse cowgirl mungkin terkesan seksi dan berani, namun posisi ini membuat penis melekuk ke arah yang kurang nyaman," Jen Landa, penulis buku The Sex Drive Solution for Women, mengungkapkan.
Women on top ternyata juga kurang dapat memberikan kenikmatan yang sesuai harapan bagi wanita. Mengapa? Wanita merasa kurang percaya diri saat berada tepat di pusat perhatian pria, meskipun para pria menikmati pemandangan tersebut. Mungkin posisi ini tepat jika lampu kamar dimatikan.
Berada di puncak ketidakpopuleran adalah doggy style. Bersifat tidak personal, tidak romantis, bahkan kadang menyakitkan. Seperti yang dikatakan oleh Sara Gottfriend M.D., penulis dari The Hormone Cure, "Posisi ini memberikan tekanan yang lebih pada serviks wanita, dimana penetrasi yang dalam lebih bersifat berbahaya daripada penuh gairah." Kenyataannya, sebagian besar pasangan hanya melakukan 4 posisi seksual dalam hidupnya.