Liputan6.com, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat memberi piala kepada juara bertahan pertandingan sepak bola Jakarta Rusun Festival (JRF) di Gelanggang Olah Raga Sumantri, Kuningan.
"Juaranya itu-itu saja, artinya ada ketimpangan dalam rangka pembinaan. Bayangin, dua kali Daan Mogot masih jadi juara bertahan. Bagi kami berarti Daan Mogot perlu lapangan bola yang bagus, sehingga pemain bagus bisa latihan, dan dibina terus supaya jadi pemain hebat," ujar Djarot usai memberikan piala pada Rusun Daan Mogot yang kembali jadi juara.
Advertisement
Sebanyak 22 tim rusun di Jakarta telah bersaing di penyisihan grup. Rusun Daan Mogot keluar sebagai juara di babak final yang berlangsung Minggu (23/10/16), sore di GOR Soemantri, Kuningan, Jakarta. Tim Rusun Daan Mogot berhasil menekuk Tim Rusun Flamboyan.
Jakarta Rusun Festival ini, kata Djarot, merupakan turnamen percontohan untuk sepakbola usia dini. Hal itu didasari peraturan ketat yang diterapkan panitia penyelenggara.
Sementara itu, untuk memberi kesempatan belajar yang lebih besar, penyelenggara JRF menjanjikan hadiah bagi Rusun Daan Mogot untuk berangkat ke Spanyol.
"Mereka punya mimpi jadi pemain bola hebat, dia harus punya kesempatan yang sama untuk jadi pemain bola hebat. Jadi nyata kalau kerja keras. Juara 1 akan diajak ke Spanyol. Banhkan berlatih ke Valencia selama 5 hari. Kami berharap dia jadi pemain hebat dari rusun," jelas Djarot.
Tim juara akan menjalani serangkaian kegiatan seperti menjalani latihan bersama pemain profesional dari salah satu klub Negeri Matador, Valencia CF.
Djarot menyebutkan, penyelanggaraan Jakarta Rusun Festival ini tak memakai dana dari pemerintah. Namun, soal lahan dan lapangan sepakbola yang dijanjikan, Djarot menyebut akan ada bantuan dari pemerintah.
"Ini tak melalui APBD, tahun depan, tetap dilaksanakan ini butuh konsisten dan seleksi untuk pembinaan Rusun, akan dilihat siapa yang akan jadi juara (turnamen berikutnya)," ucap Djarot.
