Liputan6.com, Jakarta Taylor Swift sudah satu tahun lamanya tidak tampil di atas panggung. Penyanyi "Bad Blood" ini belum lagi menghibur para penggemarnya secara langsung sejak menyelesaikan tur 1989-nya akhir 2015 lalu.
Namun untungnya, Taylor Swift kembali tampil di hadapan para penggemanya hari Sabtu (22/10) kemarin. Seperti dikutip dari People, pelantun "Blank Space" ini tampil di acara Formula One United States Grand Prix, di Texas, AS.
Kepala Circuit of America, Bobby Epstein, mengatakan, pertunjukan Sabtu kemarin itu adalah satu-satunya penampilan langsung sahabat Selena Gomez ini di tahun 2016. Jadi, tidak akan ada konser dari Taylor Swift lagi sampai tahun 2016 ini berakhir.
Baca Juga
Advertisement
Saat ini, Taylor Swift memang sedang berada di masa tenggang, dan belum lagi mengumumkan kapan dia kan merilis album baru.
Sejak hubungannya dengan Tom Hiddleston berakhir awal September lalu, Taylor Swift memang seperti menjauh dari publik. Unggahannya di media sosial pun tidak terlalu banyak.
Beberapa hari sebelum konsernya di acara balapan Formula One itu, Taylor Swift sempat menggoda para penggemarnya dengan mengunggah fotonya yang sedang latihan untuk persiapan konsernya.
Di unggahan videonya itu, Taylor Swift terlihat sedang berlatih untuk beberapa lagunya, seperti "We Are Never Ever Getting Back Together" dan "Fifteen."
Namun, saat akhirnya tampil di atas panggung, Taylor Swift mengejutkan penonton. Pasalnya, penyanyi yang sudah memenangkan beberapa Piala Grammy ini tiba-tiba membawakan lagu sang mantan, ""This Is What You Came For."
Memang, lagu itu bukan milik Calvin Harris saja. Rupanya Taylor Swift dan Calvin Harris bekerjasama membuat lagu tersebut--yang kemudian dibawakan oleh Rihanna.
Sebelumnya, Taylor Swift juga sempat memamerkan dirinya yang sedang menyenandungkan lagu tersebut. Hal ini dilakukan oleh penyanyi asal Nashville itu saat dirinya menghadiri pagelaran busana sahabatnya, Karlie Kloss.
Sebelumnya, media juga sempat memberitakan, Taylor Swift dan Calvin Harris berusaha untuk memperbaiki hubungan mereka. Bukan untuk kembali sebagai kekasih--walaupun kemungkinan tersebut juga tidak mustahil--tapi hanya untuk berdamai dan menjadi teman.
Mungkin dengan membawakan lagu yang sempat mereka ributkan ini, adalah tanda Taylor Swift mengulurkan tangannya untuk menyambut persahabatan yang ditawarkan oleh DJ asal Skotlandia tersebut.
