Liputan6.com, Jakarta - Setiap negara memiliki kualitas pendidikannya masing-masing. Inilah akhirnya yang menyebabkan lulusan sarjana di tiap negara memiliki kualitas yang berbeda-beda.
Hasil laporan yang dikeluarkan oleh Organisation for Economic Cooperation and Development (OECD) mengungkap kualitas lulusan dari 35 negara. Dalam laporan yang berjudul "OECD's Education at a Glance" tersebut, negara Jepang berhasil menduduki posisi teratas sebagai negara dengan kualitas lulusan paling baik.
Baca Juga
Advertisement
Seperti dilaporkan BBC, Selasa (24/10/2016), peringkat selanjutnya ditempati oleh Finlandia. Australia dan Selandia Baru juga mampu masuk ke dalam ranking lima besar.
Walau banyak universitas terkemuka berada di Amerika Serikat, kualitas sarjana di Negeri Paman Sam ini ternyata berada di peringkat sembilan. Peringkat kedelapan ditempati oleh Inggris karena lulusannya yang mampu memiliki kemampuan literasi yang baik.
Selain membuat peringkat akan kualitas lulusan sarjana di suatu negara, laporan OECD tersebut juga mengungkap bahwa reputasi sebuah universitas ternyata belum tentu menjamin kualitas lulusannya.
Direktur Pendidikan OECD Andreas Schleicher mengatakan, kemampuan seorang lulusan dapat dipengaruhi faktor beragam terutama kondisi lingkungannya.
"Setiap orang bisa mendapat gelar, namun banyak faktor yang bisa mempengaruhi kualitas pendidikan yang didapatnya," ungkap Andreas.
Menurut laporan, hanya 12 dari total 35 negara OECD yang mampu mencapai target Sustainable Development Goal di bidang pendidikan.
Berikut 10 negara dengan kualitas lulusan paling baik di dunia:
1. Jepang
2. Finlandia
3. Belanda
4. Australia
5. Norwegia
6. Belgia
7. Selandia Baru
8. Inggris
9. Amerika Serikat
10. Republik Ceko
(vna)
