Liputan6.com, Jakarta - Nomor telepon "keramat" sekilas memang terdengar seperti lelucon. Banyak yang menganggapnya mitos, namun tak sedikit pula yang menanggapi ini secara serius.
Di beberapa negara, nomor-nomor "keramat" ini sudah masuk ke dalam legenda urban lokal karena dianggap ada hubungannya dengan kematian dan dunia gaib.
Baca Juga
Advertisement
Akibatnya, nomor-nomor ini tak digunakan, baik dalam hal untuk menelepon atau menerima panggilan dari nomor yang bersangkutan.
Laman Magazine8, Rabu (26/10/2016), melaporkan terdapat beberapa nomor keramat yang dianggap tabu di beberapa negara.
Terlepas dari benar atau tidaknya, apakah kamu percaya nomor-nomor itu berbahaya? Berikut daftar nomor-nomor telepon tersebut:
666, 666-666-6666 atau 1-666-666-6666
Selama bertahun-tahun, kedua nomor ini dianggap keramat di Amerika Serikat (AS). Karena 666 merupakan angka yang bersangkutan dengan dunia iblis.
Berdasarkan legenda urban lokal yang ada di AS, jika seseorang nekat menelepon nomor ini, mereka akan tertimpa sial seumur hidup.
Thailand dan Jepang
999-9999
Di Thailand, 999-9999 merupakan angka terkutuk. Maka itu, nomor tersebut tidak disediakan untuk dihubungi di Thailand.
090-4444-4444
Di Jepang, nomor telepon 090-4444-4444 dikenal sebagai nomor "Sadako". Nomor ini awalnya hadir di trailer film The Ring pada 1999 silam.
Namun, banyak yang menanggap nomor tersebut "angker" karena beberapa orang iseng menelepon demi mendengar suara menyeramkan mirip sang hantu Sadako.
Advertisement
Bulgaria, Tiongkok, Korea Selatan, dan Vietnam
0888 888 888
Di Bulgaria, nomor telepon 0888 888 888 dipercaya sebagai nomor yang dikutuk. Menurut legenda urban lokal negara itu, jika mereka memutar nomor ini, mereka akan mati secara nahas.
1-000-000-0000
Di beberapa negara Asia seperti Tiongkok, Korea Selatan dan Vietnam, nomor telepon 1-000-000-0000 juga dianggap terkutuk.
Jika kamu memutar nomor ini, kamu akan mendengarkan suara yang menginstruksikan bahwa kamu harus menelepon 15 orang soal fakta nomor tersebut itu terkutuk. Jika tidak, maka penerima telepon akan mati.
(Jek/Cas)