Liputan6.com, Genova - Usai mendapatkan hasil fantastis, AC Milan kembali menelan kekalahan memalukan. Bertandang ke markas Genoa pada pekan ke-10 Liga Italia 2016/2017 di Stadio Comunale Luigi Ferraris, Rabu (26/10/2016) dinihari WIB, Milan kalah 0-3.
Sebelumnya, Milan mendapatkan pujian dari banyak pihak berkat kesuksesan mereka menaklukkan Juventus 1-0 di San Siro. Kemenangan itu melanjutkan tren positif Milan yang merebut lima kemenangan dan satu hasil imbang di enam laga terakhir.
Baca Juga
Advertisement
Itu juga menjadi kemenangan perdana Milan atas Juve setelah selalu kalah di sembilan pertemuan sebelumnya. Tak heran jika kemenangan itu disambut tim asuhan Vincenzo Montella dengan penuh sukacita.
Sayang, tren positif mereka malah berakhir di tangan Genoa. Mereka tak berdaya ketika Genoa mencetak gol lewat Nikola Ninkovic di menit ke-11, Juraj Kucka (bunuh diri 80), dan Leonardo Pavoletti.
"Itu adalah pertandingan yang sulit, sesuai dugaan kami. Di babak pertama, tempo kami terlalu lambat. Tapi, saya juga tak ingat tembakan ke gawang yang dibuat Genoa. Hasilnya tak mencerminkan kinerja kami," kata Montella seperti dilansir Football Italia.
"Di babak kedua, saya menyukai tim yang bermain jauh lebih baik. Kami tak mau kalah dari berusaha melawan. Tapi, kartu merah membuat segalanya menjadi lebih rumit."
Terancam Digusur
I Rossoneri memang harus bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-56. Wasit Luca Banti mengusir Gabriel Paletta usai melancarkan tekel dua kaki ke arah Luca Rigoni. Namun, tampil dengan 10 pemain, Milan tetap mampu mendominasi.
Sayang, penampilan apik Mattia Perin menjadi momok bagi Milan. Alhasil, mereka pun gagal menggusur AS Roma di urutan kedua yang hanya dipisahkan dengan selisih gol. Bahkan, Milan terancam digusur Napoli jika menang atas Empoli, Kamis (27/10/2016) dinihari WIB.
"Setiap pertandingan tentu berbeda. Tim menunjukkan karakter. Genoa bermain lebih ke dalam dan bertahan di tepi kotak penalti. Itulah kekuatan mereka. Pilihan saya pada pemain juga berdasarkan karakteristik mereka," tutur Montella.
Advertisement
