Liputan6.com, Grobogan - Di tengah guyuran hujan deras, kebakaran sebuah kios terjadi di Desa Cekel, Kecamatan Karangrayung, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah. Seorang bocah yang sedang jajan makanan ringan tewas terpanggang, sedangkan pemilik dan dua orang lain mengalami luka bakar parah.
Anjar, saksi yang sempat menyelamatkan ketiga korban mengungkapkan, kebakaran terjadi kemarin malam sekitar pukul 18.45 WIB. "Saat hujan deras, ada yang teriak kebakaran. Kemudian saya datang dan berusaha mendobrak pintu yang tertutup," ujar dia di lokasi kebakaran di Grobogan, Selasa, 25 Oktober 2016.
Setelah berhasil masuk, ia melihat Rista Putri Pratama, sudah meninggal dan terpanggang. Kemudian, saksi melihat tiga korban lainnya, yakni Putri Kusmiyati pemilik kios bersama kedua adiknya, Safitri Puji Lestari dan Aulia Ayuningsih masih berada di dalam rumah saat kobaran api semakin besar.
"Api sudah besar, saya tidak bisa lewat pintu depan. Jadi, saya milih keluar dengan cara menjebol dinding belakang kios yang terbuat dari kayu dan membawa keluar tiga orang," tutur dia.
Baca Juga
Advertisement
Saat hendak berupaya kembali masuk ke kios, saksi melihat api sudah membakar seluruh bangunan kios. Karena itu, niat untuk menyelamatkan korban kelima tidak bisa dilakukan. "Niatnya mau menyelamatkan yang satu lagi. Tapi api sudah sangat besar dan saya juga berpikir tentang keselamatan diri jadi saya urung masuk," ia menambahkan.
Saksi lain menyebutkan, saat kejadian, korban Rista yang baru pulang dari mengaji mampir ke warung untuk membeli makanan kecil. Karena kondisi hujan, korban bersama tiga orang lainnya masuk ke dalam kios yang diketahui menjual makanan kecil dan kebutuhan rumah tangga.
"Biasanya jika habis magrib memang banyak anak-anak yang main di kios. Tapi karena kondisi hujan, maka di kios hanya ada Putri bersama dua adiknya dan Rista yang sedang jajan," ujar saksi Sarbini (60) sekaligus pemilik lahan yang ditempati Putri untuk jualan.
Adapun Kapolsek Karangrayung AKP Sukardi saat memimpin proses evakuasi mengungkapkan, polisi memeriksa tiga saksi dalam insiden kebakaran di Dusun Jati, RT 1 RW 1, Desa Cekel.
"Belum diketahui secara pasti kondisi tiga korban luka lainnya. Tapi sementara ini ketiga korban sudah dilarikan ke RSUD Grobogan. Ketiganya dipastikan mengalami luka bakar cukup parah dan saat ini kita masih mengumpulkan data di lapangan," ujar dia.
Dugaan sementara, imbuh dia, kebakaran diduga pemilik kios menyalakan lilin untuk penerangan. Padahal, kondisi kios penuh dengan bensin, sehingga api menyambar uap bensin dan membakar barang yang ada di dalam kios. Hingga jelang tengah malam, tim Reskrim Polres Grobogan masih berada di lokasi kebakaran.