5 Pemain Bintang Ini Korban Nomor Keramat

Messi merupakan salah satu pemain yang sukses mengenakan nomor keramat di Barcelona.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 27 Okt 2016, 19:34 WIB
Lionel Messi merupakan pemain yang sukses menggunakan nomor keramat di Barcelona. (istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Lionel Messi identik dengan nomor 10. Itu nomor yang dikenakannya saat membela Barcelona dan Timnas Argentina.

Messi mendapatkan nomor itu dari seniornya di Barcelona, Ronaldinho. Legenda sepak bola Brasil itu yang meminta Si Kutu --sapaan Messi-- mengenakan nomor 10 saat dirinya hengkang dari Barcelona pada 2008.

"Sebelum meninggalkan Barcelona, Ronaldinho sudah berbicara saya beberapa bulan sebelumnya. Dia sudah punya rencana untuk meninggalkan klub dan meminta saya untuk menggunakan nomor 10," kata Messi saat diwawancarai Barca TV.

Sebelum memakai nomor 10, Si Kutu sudah dua kali mengganti angka yang tercantum di punggungnya dalam skuat Barcelona. Messi pernah menggunakan nomor 30 dan 19.

Meski memakai nomor yang terkenal sangat keramat di sepak bola, Messi tidak tertekan. Bahkan, dia sudah memenangkan empat gelar Liga Champions untuk tim asal Katalunya tersebut.

Messi mungkin bisa menakai nomor keramat dengan sempurna. Namun, ada beberapa pesepak bola yang kariernya meredup setelah menggunakan nomor keramat dalam sebuah klub. Siapa saja mereka? Berikut lima pemain korban nomor keramat:


Angel Di Maria

Angel Di Maria (EPA)

Saat bergabung dengan Manchester United pada 2014, Angel Di Maria diminta rekan sekaligus mantan ikon MU, Cristiano Ronaldo untuk memakai nomor punggung 7.

Tujuh merupakan nomor yang dipakai pemain legendaris MU seperti George Best, Eric Cantona, David Beckham, hingga Cristiano Ronaldo. Para pemain MU percaya bahwa pemain yang bisa menggunakan nomor 7 bukanlah pesepak bola biasa.

Di Maria yang punya banyak bakat dan sempat menjadi raja assists Real Madrid gagal menjadi pemain spesial dengan menggunakan nomor 7 di MU.

Pemain sayap Timnas Argentina itu hanya semusim berada di Old Trafford Stadium. Dia akhirnya hengkang ke klub asal Prancis, Paris Saint-Germain.

Sebelum Di Maria, pemain yang gagal menjadi pemain spesial MU setelah menggunakan nomor punggung 7 adalah Michael Owen dan Antonio Valencia. Kini, Memphis Depay yang menggunakan nomor keramat itu juga gagal bersinar bersama Setan Merah. Padahal, dia datang sebagai top skorer Liga Belanda musim 2014/15.


Philippe Senderos

Philippe Senderos (AFP PHOTO/ JOSE LUIS ROCA)

Thierry Henry, Dennis Bergkamp, dan Ian Wright selalu disebut sebagai pemain yang selalu bermain dilevel tertinggi bersama Arsenal. Namun, bila ketiganya dibangkingkan dengan Tony Adams, mereka tidak bisa menandinginya.

Tony Adams merupakan Mr Arsenal karena menjabat sebagai kapten tim sejak 1988 hingga 2002. Dia merupakan bek tertangguh Meriam London sepanjang masa.

Lebih dari 500 pertandingan dijalaninya bersama Arsenal. Adams juga membantu tim asal London itu menjuarai Liga Premier sebanyak empat kali. Sepanjang kariernya di Arsenal, dia menggunakan nomor punggung 6.

Pada 2004, atau dua tahun setelah Adams pensiun, bek asal Swiss, Philippe Senderos datang ke Arsenal dan mengenakan nomor punggung paling keramat di klub asal London tersebut.

Namun sayangnya, Senderos tidak sehebat Adams. Kariernya malah lebih banyak berada di bangku cadangan. Tujuh musim bersama Arsenal, Sanderos hanya bermain di 113 pertandingan.

Bahkan, Senderos sempat dipinjamkan ke klub asal Italia, AC Milan dan tim Inggris, Everton. Dia akhirnya meninggalkan Arsenal pada 2010 setelah menyepakati kontrak dengan Fulham.


Rickie Lambert

Rickie Lambert (istimewa)

Pada awal musim 2014/15, Brendan Rodgers mendapat banyak kritikan mengenai pemain yang direkrutnya untuk Liverpool. Setelah kehilangan Luis Suarez yang memilih hengkang ke Barcelona. Rodgers malah mendatangkan pemain kelas kedua, seperti Rickie Lambert.

Anehnya, Rodgers malah memberikan nomor paling keramat di Liverpool, yakni 9. Angka itu pernah dipakai oleh striker legendaris asal Spanyol, Fernando Torres serta striker legenda Timnas Inggris, Robbie Fowler.

Sebagai seorang striker, Lambert hanya mencetak dua gol dari 25 penampilan bersama Liverpool di Liga Premier Inggris. Lambert hanya bertahan semusim di Anfield Stadium, dia akhirnya hengkang ke West Bromwich Albion.


Julien Faubert

Julien Faubert (istimewa)

Banyak yang berpikir kalau nomor legendaris di Real Madrid adalah 7. Itu cukup sederhana karena dua pemain top Los Blancos, Raul Gonzales dan Cristiano Ronaldo menggunakan angka tersebut di punggungnya.

Namun sejatinya, nomor paling keramat di Los Blancos adalah 18. Nomor ini pernah dipakai pemain hebat Madrid, yakni Aitor Karanka, Fernando Hierro, dan Ivan Helguera.

Pemain sayap asal Prancis, Julien Faubert mencoba mengebakan nomor keramat di Real Madrid ini pada 2009. Namun, dia gagal menjikankan nomor legendaris tersebut.

Pria yang saat ini berusia 33 tahun tersebut hanya semusim bersama Los Blancos. Dia hanya dua kali tampil bersama Real Madrid. Faubert lebih banyak menghabiskan waktunya di Los Blancos sebagai penghangat bangku cadangan.


Aleksandr Hleb

Aleksandr Hleb (istimewa)

Aleksandr Hleb datang ke Barcelona pada 2008 dengan status sebagai gelandang terbaik Arsenal. Dia didatangkan Los Blaugrana --sebutan Barcelona-- dengan mahar sebesar 15 juta euro.

Ketika datang ke markas Barcelona, Hleb memilih nomor punggung 21, salah satu angka legendari di tim asal Katalan, selain nomor 10. Nomor 21 pernah dipakan gelandang yang saat ini menjadi pelatih Barcelona, Luis Enrique.

Berharap bisa secemerlang Enrique, Hleb malah masuk dalam daftar pemain yang gagal bersinar di Barcelona. Dia malah lebih banyak menghabiskan waktunya di bangku cadangan saja.

Hingga 2012 bersama Los Blaugrana, Hleb hanya bertanding dalam 12 pertandingan. Sisanya, dia habiskan di klub lain sebagai pemain pinjaman. Hleb tercatat pernah dipinjamkan ke Stuttgart, Birmingham City, dan Wolfsburg.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya