Liputan6.com, Jakarta- AC Milan mengalami masa-masa kelam dalam beberapa musim terakhir. I Rossoneri tidak pernah lagi meraih gelar juara bergengsi sejak tahun 2011 lalu. Saat itu Milan mampu menjuarai Serie A.
Sejak kesuksesan di era Zlatan Ibrahimovic tersebut, prestasi Milan terus melorot. I Rossoneri tak lagi ditakuti di Eropa dan bahkan Italia. Banyak faktor yang menyebabkan penurunan Milan.
Baca Juga
Advertisement
Presiden klub Silvio Berlusconi tak lagi mampu lagi mendatangkan pemain-pemain bintang. Hanya pemain semenjana yang diboyong dalam beberapa musim terakhir. Justru Milan harus melego beberapa pemain bintangnya seperti Ibrahimovic dan Thiago Silva.
Akibat harus menjual pemain pentingnya, Milan tak hanya gagal juara namun juga harus absen dari kompetisi Liga Champions sejak tahun 2014.
Setelah lama terkubur dalam kegelapan, Milan perlahan mulai menunjukkan tanda-tanda kebangkitan di kuarter akhir 2016. Berlusoni sudah setuju menjual Milan. Bulan depan Milan akan dimiliki oleh investor Tiongkok.
Kabar adanya investor baru juga berpengaruh pada penampilan rival sekota Inter itu. Milan musim ini mampu merangsek ke posisi empat klasemen Serie A dengan koleksi 19 poin.
Di bawah asuhan Vincenzo Montella, Milan menunjukkan perubahan positif. Mereka sempat tak terkalahkan dalam enam pertandingan. Gabriel Paletta dan kawan-kawan menang lima kali atas Sampdoria, Lazio, Sassuolo, Chievo Verona, dan Juventus.
Kegemilangan Milan baru terhenti saat kalah 0-3 dari Genoa pertengahan pekan ini. "Kekalahan ini hanyalah benturan di jalan raya dan bisa saja terjadi. Dibandingkan kemenangan, kekalahan juga bisa membuat Anda lebih berkembang," tutur Montella.
"Perkembangan harus terus berlanjut. Pemain juga harus bangga dengan apa yang sudah dilakukan. Kita telah melihat Milan asli dalam sepuluh partai terakhir," lanjut dia.
Tak sekadar meraih hasil cemerlang, Milanisti bisa tersenyum bahagia melihat perkembangan Milan dibawah asuhan Montella. Pasalnya Milan memiliki materi pemain muda yang menjanjikan.
Ada kiper Gianluigi Donnarumma, bek Alessio Romagnoli, gelandang Manuel Locatelli serta dua pemain depan Suso dan Mbaye Niang. Kelimanya berusia dibawah 23 tahun. Dengan adanya pemain-pemain berbakat ditambah kehadiran pemilik baru, masa depan Milan nampaknya sangat cerah.