Liputan6.com, Jayapura - - Tim SAR Mimika menemukan sinyal pesawat jenis Caribou PK-SWW milik Pemerintah Kabupaten Puncak yang hilang kontak sejak pukul 07.57 WIT saat take off dari Bandara Moses Kilangin, Mimika.
Juru bicara SAR Mimika, Muhammad, menyebutkan pukul 15.00 WIT, tim SAR mendapatkan sinyal pesawat di daerah Jila. Pihaknya sudah memberangkatkan 17 orang, tim gabungan SAR bersama dengan polisi, TNI dan jurnalis.
"Kami menuju ke lokasi terdekat sinyal pesawat, yakni di sekitar Jila. Jika cuaca memungkinkan, tim SAR akan turun ke lokasi kejadian. Akan tetapi, jika cuaca tak memungkinkan, maka tim akan kembali ke Timika," kata dia, Senin (31/10/2016).
Baca Juga
Advertisement
Muhammad mengatakan dalam pencarian tersebut tim SAR menggunakan helikopter milik PT Freeport Indonesia. "Kami belum mengetahui apakah pesawat itu jatuh atau penyebabnya apa," ujar dia.
Dalam penerbangan pagi tadi, pesawat tersebut terbang dalam keadaan cuaca hujan deras. Namun, pada siang hingga sore hari ini Timika dalam keadaan cerah dan tak berangin.
Pesawat jenis Caribou PK-SWW milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Puncak yang berisi empat kru sampai saat ini hilang kontak dalam perjalanan ke Timika-Ilaga Kabupaten Puncak. Biasanya, rute dalam penerbangan tersebut sekitar 30 menit. Hingga sore ini, pesawat belum tiba di Bandara Ilaga.
Pesawat dibeli Pemkab Puncak pada 2015 seharga Rp 164 miliar dari dana APBD 2014-2015. Pesawat tersebut merupakan buatan Kanada 1970.