Rossi Ingin Duel Lawan Marquez di Seri Terakhir MotoGP 2016

Rossi ingin mengakhiri musim 2016 dengan merebut kemenangan di MotoGP Valencia.

oleh Liputan6 diperbarui 31 Okt 2016, 19:39 WIB
Valentino Rossi (kanan) masih berambisi mengasapi Marc Marquez di MotoGP Valencia. (AP Photo/Jens Meyer)

Liputan6.com, Sepang - Valentino Rossi tampaknya masih menaruh dendam kepada Marc Marquez.  Buktinya, The Doctor mengumbar pernyataan dirinya berambisi menutup MotoGP 2016 dengan mengalahkan musuh bebuyutannya itu di MotoGP Valencia, 13 November mendatang.

Rossi sepertinya masih terluka akibat insiden yang terjadi di Sirkuit Internasional Sepang, pada MotoGP tahun lalu. Pasalnya, karena perseteruannya dengan Marquez, saat itu ia gagal menggenapi trofi juara kesepuluh setelah menerima hukuman penalti dari Race Direction.

Sekarang, Rossi ingin mengakhiri musim 2016 dengan merebut kemenangan di MotoGP Valencia. Ini sebagai bentuk perlawanan terhadap Si Bayi Alien.

"Saya akan merasa benar-benar bahagia jika saya bisa berjuang memperebutkan kemenangan di kejuaraan tahun ini dengan Marquez. Menurut saya, dia selalu memiliki keuntungan terutama dalam hal perebutan poin," ungkap Rossi seperti dikutip Crash, Senin (31/10/2016).

Berkaca pada capaian di musim ini, Rossi bisa dikatakan kurang mengesankan. Pasalnya, dia hanya mampu merebut dua kemenangan dari 17 balapan yang sudah dijalaninya tersebut.


Empat Kemenangan

Valentino Rossi (kiri) dan Marc Marquez saat jumpa pers sebelum MotoGP Malaysia 2016.(AP Photo/Vincent Thian)

Padahal, tahun lalu, pembalap berambut kriwil itu mampu merebut empat kemenangan dan meraih 325 poin secara keseluruhan. Itu merupakan angka tertinggi sejak Rossi kembali membela tim Garpu Tala pada 2013 lalu.

Rossi sendiri terang-terangan mengatakan tidak puas dengan torehannya musim ini. Dia mengatakan kecewa karena pada akhirnya selalu gagal merebut gelar juara.

"Ini semua terjadi karena saya terlalu banyak melakukan kesalahan dan saya kehilangan banyak poin, terutama di MotoGP Italia di Mugello, akibat kegagalan mesin," ujar Rossi.

(David Permana)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya