Liputan6.com, Jakarta - Di hari keempat kampanye Pilkada DKI Jakarta, para calon gubernur dan calon wakil gubernur blusukan ke kantung-kantung kemiskinan di Ibu Kota.
Calon wakil gubernur nomor urut satu Sylviana Murni menyambangi Pusat Kebudayaan Betawi di bilangan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan. Wilayah ini akrab dengan Sylvi sejak menjadi aktivis mahasiswa Betawi 31 tahun silam.
Advertisement
Seperti ditayangkan Liputan 6 Malam SCTV, Senin (31/10/2016), di permukiman padat warga Betawi itu Sylvi menjanjikan menggerakkan ekonomi berbasis budaya Betawi. Seperti mengembangkan kuliner dan kerajinan khas Betawi sebagai gaya hidup warga Ibu Kota dan bantuan dana pendidikan bagi anak dari kalangan miskin.
Sementara calon gubernur petahana dengan nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok bersama tim suksesnya blusukan ke kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan. Ahok meninjau langsung lokasi yang kerap terjadi banjir.
Pembersihan saluran air di satu sisi akan mengurangi sampah. Namun di sisi lain, saluran air yang semakin besar dengan beton membuat aliran air semakin deras yang bisa menyebabkan banjir.
Pembangunan permukiman mewah dan apartemen dekat bantaran kali juga menjadi masalah yang harus segera diselesaikan.
Sedangkan calon wakil gubernur DKI Jakarta nomor urut tiga Sandiaga Uno menyambangi wilayah padat penduduk Pademangan, Jakarta Utara. Saat blusukan Sandi menemui kelompok warga yang mengeluhkan sulitnya mereka sebagai pedagang kecil untuk bisa mendapatkan tempat berdagang tetap.
Padahal, dengan menjadi wirausahawan para pedagang kecil itu membuka lapangan pekerjaan mandiri.
Selain wilayah Pademangan, Sandi juga menyapa warga di Kelapa Gading, Penjaringan, Jakarta Utara dan Sawah Besar, Jakarta Pusat. Sandi menjanjikan bantuan peningkatan keahlian wirausaha juga permodalan bagi warga menengah ke bawah. Ia juga berjanji meningkatkan bantuan pendidikan dan kesehatan dari Pemprov DKI.