Liputan6.com, Turin - Juventus berada di atas angin untuk lolos ke babak gugur Liga Champions. Tapi, mereka perlu memenangi pertandingan dengan Olympique Lyon di Juventus Stadium, Rabu (2/11/2016) atau Kamis dinihari WIB nanti.
Meski melakoni laga kandang, skuat berjulukan I Bianconerri ini menilai pertandingan nanti tidak akan mudah. Padahal, lawan yang dihadapi, Lyon, merupakan tim yang tengah inkonsisten sejauh ini.
Baca Juga
Advertisement
Tuan rumah tetap merasa harus berkonsentrasi penuh untuk benar-benar membawa pulang tiga poin setelah laga tersebut. Pasalnya, sedikit saja lengah, Lyon bisa mencuri kemenangan dan meraih kemenangan keduanya, sedangkan Juventus harus menunda perayaan mereka melaju ke 16 besar.
“Ini akan jadi pertandingan sulit. Sabtu lalu, Lyon bermain bagus dalam laga tandang mereka." ujar pelatih Juve, Massimiliano Allegri. "Lolos atau tidak, itu ada di tangan kami, dan setelah itu kami berpikir mengenai posisi puncak."
Allegri menambahkan, "Mari lakukan satu-satu dahulu, yang paling penting mendapatkan hasil positif, yang kita tahu itu tidak mudah".
Dalam pertandingan nanti, Juventus bisa memainkan gelandang andalan Claudio Marchisio yang sudah pulih dari cedera panjang. Marchisio tidak dimainkan lawan Napoli, akhir pekan lalu, untuk laga penting kali ini.
Laga Penting
Selain itu, Sami Khedira pun bisa diturunkan. Termasuk seluruh pemain belakang, terkecuali Giorgio Chiellini, juga siap bermain. Sedangkan Paulo Dybala serta Marko Pjaka absen karena cedera.
“Kami sepenuhnya menyadari, betapa pentingnya pertandingan ini. Jika kami menang, kami bisa di posisi teratas grup. kami memperkirakan Lyon akan bermain dengan kekuatan fisik dan agresif. Kami kesulitan di Lyon, jadi pendekatan kami nanti harus sangat fokus,” striker Gonzalo Higuain menimpali.
Meski tengah limbung, pelatih Lyon Bruno Genesio berharap timnya bisa memberikan kejutan untuk Juventus. Genesio optimistis tim berjulukan Les Gones ini memiliki kualitas yang bisa menyulitkan Juventus.
“Kami perlu menyerang dan menang, jadi itu berarti menempatkan banyak pemain menyerang di lapangan. Formasi 4-2-4 bisa digunakan, tetapi belum tentu untuk pertandingan nanti,” ucap Genesio.
Advertisement