Liputan6.com, Jakarta Duel klasik tersaji di Torabika Soccer Championship 2016 presented by IM3 Ooredoo pada pekan ke-27, Sabtu (5/11/2016). Apalagi kalau bukan pertemuan Persija Jakarta vs Persaib Bandung yang akan berlangsung di Stadion Manahan, Solo.
Rivalitas kedua tim juga dipertajam oleh perseteruan antara suporter Persib (Bobotoh) dan Persija (Jakmania). Sudah bertahun-tahun kedua kubu tidak bisa leluasa mendukung tim kesayangannya saat duel klasik tersebut berlangsung.
Baca Juga
Advertisement
Persib tidak akan didampingi bobotoh saat tampil di kandang Persija. Begitu juga sebaliknya, Jakmania juga tidak akan mendampingi Persija ke markas Maung Bandung. Meski demikian, gesekan antarsuporter tidak jarang terjadi di jalanan.
Panasnya rivalitas kedua tim tentu saja menjalar hingga ke dalam lapangan. Permainan ngotot dan keras kerap mewarnai El Clasico Indonesia tersebut. Berikut ini, lima duel panas Persib Vs Persija yang tidak terlupakan:
5 Laga Persija Vs Persib
4 September 2005
Persija 3-0 Persib (Persija menang WO)
Hasil mengecewakan dialami Persib saat bertandang ke kandang Persija karena dinyatakan kalah WO yakni 0-3. Pasalnya, mereka menolak bertanding dan tak datang ke Stadion Lebak Bulus. Tak hanya itu, Persib juga diharuskan membayar denda Rp 25 juta akibat aksi mogok bertanding. Sementara itu, Persija juga dikenai denda sebesar Rp 30 juta karena insiden yang terjadi ketika Persib melakukan latihan sehari sebelum hari pertandingan.
Aksi mogok Persib tak lepas dari adanya pemukulan yang dilakukan suporter Persija terhadap pemain dan ofisial Persib sehari sebelum laga akan digelar. Saat itu, para pemain Persib tengah melakoni latihan di Lebak Bulus. Selain itu, tak ada jaminan keamanan dari panpel setelah jumlah penonton membeludak dan melebihi kapasitas.
Persib pada akhirnya memilih tidak datang ke Lebak Bulus meski pertandingan sejatinya ditunda hingga pukul 18.30 WIB.
25 April 2007
Persib 3-0 Persija
Laga kandang Persib menjamu Persija di LI 2007-2008 bisa dibilang sangat mengejutkan. Mereka bisa menang dengan skor 3-0. Padahal sejak 1995, Persib hanya menang 1 kali dan 12 kali mengalami kekalahan. Namun, di Stadion Siliwangi kala itu, Persib menang 3-0. Sayang kemenangan ini dinodai pelemparan bus Persija oleh suporter Persib alias bobotoh.
20 Juli 2008
Persib 2-3 Persija
Persib yang tampil di depan publik sendiri harus mengakui keunggulan Persija dengan skor 2-3. Persib sejatinya unggul cepat lewat Zaenal Arief. Bek Persija, Abanda Herman, menyamakan kedudukan lewat sundulan. Pada menit ke-62, Robertino membawa Persija unggul 2-1. Bahkan, menit ke-74, Bambang Pamungkas membuat Persija menjauh dengan keunggulan 3-1.
Persib mendapat hadiah penalti pada menit ke-83. Namun, eksekusi Hilton melebar. Kegagalan Hilton membuat penonton tuan rumah melampiaskan kekecewaan dengan melakukan pelemparan ke dalam lapangan. Laga sempat dihentikan selama 20 menit.
Setelah kondisi kondusif, laga dilanjutkan. Di sisa menit pertandingan, Persib bisa memperkecil skor menjadi 2-3. Tapi, hingga laga berakhir skor tak berubah.
18 Maret 2011
Persib 2-3 Persija
Selang tiga tahun setelah kekalahan di kandang dari Persija dengan skor 2-3, Persib kembali mengalami nasib yang sama di ISL 2010-11. Menjamu Persija, mereka juga kalah 2-3. Kali ini, laga digelar di Stadion Si Jalak harupat, Soreang.
Persija bahkan unggul 2-0 lebih dahulu lewat Bambang Pamungkas dan Oliver Makor. Pada babak kedua, Persib memperkecil skor menjadi 1-2 setelah Shohei Matsunaga mencetak gol lewat penalti. Bambang lagi-lagi menjadi momok bagi Persib. Dia mencetak gol lagi dan membawa Persija unggul 3-1.
Pada akhirnya, pada menit ke-76, Abanda Herman yang sebelumnya memperkuat Persija, berhasil membawa Persib memperkecil kedudukan menjadi 2-3. Tapi, itu menjadi gol terakhir dalam laga tersebut. Persib kalah 2-3.
3 Maret 2013
Persib 3-1 Persija
Ini menjadi kemenangan terakhir Persib atas Persija. Pasalnya, dalam 4 laga setelahnya, skor selalu imbang. Laga tersebut terjadi di ISL 2012-13 dan digelar di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang. Bintang kemenangan Persib adalah penyerang yang saat ini tercatat sebagai pemain Maung Bandung yakni Sergio van Dijk.
Van Dijk yang saat itu berstatus striker anyar mencetak dua gol pada menit 53 dan 80. Saat itu dia mengenakan kostum bernomor 10. Dia juga berperan dalam gol Kenji Adachihara lewat umpan matang.
Persija mencetak satu gol lewat pemain pengganti, Pedro Javier. Gol tersebut sempat membawa Persija menyamakan kedudukan 1-1. Tapi, Van Dijk mampu mengemas dua gol.
(Laporan: I. Eka Setiawan)
Advertisement