Liputan6.com, Jakarta Pelatih Fenerbahce, Dick Advocaat, ikut angkat bicara mengenai nasib mantan anak asuhnya yang berada di Manchester United Memphis Depay. Menurut Advocaat, pemain berusia 22 tahun itu sebaiknya meninggalkan MU demi menyelamatkan kariernya.
Pendapat ini disampaikan Advocaat jelang pertandingan Fenerbahce melawan MU dinihari nanti WIB. Kedua tim akan bertemu di Istanbul pada laga lanjutan Europa League 2016-17. Pada pertemuan sebelumnya di Old Trafford, Setan Merah menang 4-1.
Baca Juga
Advertisement
"Ada potensi lain baginya di sana untuk menjadi pemain yang lebih baik," kata Advocaat seperti dilansir Dailystar."Anda tidak bisa kehilangan itu, dia punya bakat untuk menjadi pemain hebat," beber pria 69 tahun tersebut.
Sejak didatangkan dari PSV Eindhoven ke Old Trafford 2014 lalu, sinar Depay memang terus meredup. Pemain berposisi penyerang itu kalah bersaing dengan pemain-pemain MU lainnya seperti Marcus Rashford, Anthony Martial, dan Jesse Lingard. Saat MU bertandang ke Turki, Depay juga tidak ikut diboyong oleh Mourinho.
"Yang jadi masalah bagi dia adalah, di sana banyak pemain berkualitas. Padahal di usianya seperti sekarang ini, dia butuh bermain secara reguler. Menurut saya, dia sudah waktunya mencari solusi lain karena dia terlalu baik duduk di bench pemain."
Meski sudah tidak satu tim lagi, Advocaat tidak pernah meragukan Depay. Sebaliknya, dia tetap percaya pada kemampuannya.
"Dia punya mental yang mental, karakter yang tepat untuk bermain bersama MU, tapi cukup banyak pilihan di sana," katanya.
"Bermain secara reguler bakal membantu peningkatannya."