Liputan6.com, Jakarta - Sejumlah organisasi massa menggelar demo 4 November. Gedung Balai Kota DKI Jakarta yang menjadi salah satu titik aksi mendapat pengamanan khusus dibanding biasanya.
Tepat pukul 09.00 WIB, ratusan anggota polisi dari satuan Brigade Mobil (Brimob) terpantau mulai memasuki halaman kantor Gubernur DKI Jakarta ini.
Advertisement
Ada empat kompi anggota Brimob disiagakan untuk mengamankan. Empat kompi atau setara dengan 400 personel tersebut di antaranya berasal dari Jawa Timur dan Kalimantan Tengah.
"Untuk pengamanan Balai Kota, kami siagakan 400 personel Brimob dari daerah. Baik dari Jawa Timur dan Kalimantan Tengah," ujar kepala pengamanan, Kompol Nababan, di halaman Gedung Balai Kota, Jumat (4/11/2016).
Nababan mengungkapkan seluruh anggota Brimob tersebut telah disiagakan sejak pekan lalu. Pengerahan Brimob dari luar wilayah hukum Polda Metro Jaya ini sesuai dengan surat telegram Kapolri.
Setelah melakukan apel pagi dan mendapat pengarahan dari komandan satuan, ratusan anggota Brimob pun dengan khusyuk melantunkan selawat.
"Sebelum kita melakukan tugas pengamanan hai ini, ada baiknya kita lantunkan selawat. Mari kita lantunkan Asmaul Husna," ujar komandan apel Brimob.
Salah seorang anggota mengaku dalam menjalani tugasnya menjaga demonstrasi ini tak merasa ada kecemasan di hati para anggota.
"Brimob biasa kejar teroris, sekarang jaga demo dengan diawali selawat. Itu rasanya sejuk banget di hati. Ditambah doa dari keluarga yang selalu menyertai," ungkap salah seorang anggota Brimob dari Polda Jawa Timur.
