Ada Demo, Omset Pedagang di Glodok Diprediksi Turun 80 Persen

Aksi demo yang berlangsung pada hari ini di ibukota berdampak pada perputaran uang di Orion Plaza Glodok, Jakarta Barat.

oleh Septian Deny diperbarui 04 Nov 2016, 14:07 WIB
Demo 4 November adalah aksi unjuk rasa yang dikoordinasi oleh sejumlah organisasi massa Islam di Jakarta.

Liputan6.com, Jakarta Aksi demo yang berlangsung pada hari ini di ibukota berdampak pada perputaran uang di Orion Plaza Glodok, Jakarta Barat. Setidaknya diperkirakan penjualan barang di pusat perdagangan elektronik tersebut turun hingga 80 persen.

Ketua Paguyuban Pedagang Wilayah Kota Tua‎, Jacky Sutiono mengatakan, perputaran uang di Orion Plaza Glodok sangat besar. Setidaknya dalam sehari bisa mencapai miliaran rupiah.

"Di sini sangat besar, bisa sampai miliaran. Karena bisa dibilang ini kan tempatnya barang-barang elektronik," ujar dia di Orion Plaza Glodok, Jakarta, Jumat (4/11/2016).

Dengan adanya aksi demo besar-besaran hari ini, Jacky memperkirakan akan terjadi penurunan omset hingga 80 persen. Hal ini karena sepinya kunjungan pembeli dan menurunnya aktivitas perdagangan di pusat perdagangan barang elektronik tersebut‎.

"Memang sebagian besar (pedagang) masih buka, tapi orang kan nggak ada yang belanja. Turunnya bisa 70 persen-80 persen," kata dia.

Jacky berharap aksi demo yang berlangsung pada hari ini bisa berjalan secara damai sehingga tidak berbuntut pada kerusuhan dan pembakaran seperti yang terjadi pada 1998. Untuk keamanan, para pedagang telah diberikan jaminan oleh pihak kepolisian.

"Untuk keamanan, kita percayakan pada kepolisian, dan sudah dijamin juga oleh pemerintah. Tapi tetap ada pedagang yang trauma pada peristiwa tahun 1998," tandas dia.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya