Liputan6.com, Jakarta - Femmy Permatasari tengah terbaring lemah di rumah sakit. Artis 42 tahun itu baru saja melakukan operasi pengangkatan tumor di payudaranya.
Sejak dua tahun terakhir, Femmy Permatasari memang sudah merasakan ada yang tidak beres di bagian payudara sebelah kanannya.
Ia merasa ada benjolan kecil sebesar kacang tanah yang menonjol di payudara. Awalnya Femmy Permatasari menganggap biasa hal tersebut, sampai akhirnya Femmy Permatasari merasakan sakit di bagian benjolan tersebut.
Baca Juga
Advertisement
"Sudah dari dua tahun lalu. Ada benjolan kayak kacang tanah, aku pikir enggak apa-apa. Akhirnya pas aku pegang benjolannya sakit dan buatku enggak nyaman. Diperiksa dua dokter ternyata (tumor) harus diangkat," kata Femmy Permatasari, saat dihubungi via telepon, Jumat (4/11/2016).
Kemudian, dokter spesialis tumor dan kanker langsung memeriksa. Beruntung, ketika dicek tumor yang bersarang di payudaranya masih tergolong tumor jinak.
"Akhirnya saya putuskan untuk operasi di Indonesia saja karena saya sama Dokter Denni cukup dekat. Operasi malam sampai subuh dan sore (Kamis malam) ini saya baru bisa sadar dari anestesi," ungkap Femmy Permatasari.
"Dokter bilang tumor ini masih jinak. Karena kalau ganas payudaranya juga harus diangkat. Pas tahu jinak puji Tuhan banget, payudara saya selamat tidak diangkat," ujar pesinetron Air Mata Ibu ini.
Meski sudah menjalani operasi, Femmy Permatasari masih harus melakukan pemeriksaan rutin selama beberapa bulan ke depan. "Saya enam bulan sekali masih harus dicek pasti. Karena saya sudah mengalaminya, jadi agak khawatir. Apalagi tumor katanya bisa tumbuh lagi," kata Femmy Permatasari. (Ras)
