Liputan6.com, Jakarta - Di pameran Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2016, beragam sepeda motor dipamerkan Agen Pemegang Merek (APM). Segmen hingga harganya beragam, dari mulai standar hingga yang terhitung premium.
Menarik untuk mengetahui, dari puluhan sepeda motor yang dijajakan, manakah yang dijual dengan harga paling mahal dan yang paling murah.
Berdasarkan penelusuran Liputan6.com, ternyata sepeda motor termahal yang dipajang di IMOS berasal dari Kawasaki, tepatnya Kawasaki Ninja H2. Sepeda motor berkelir hitam-hijau ini dibanderol dengan harga Rp 660 juta.
Baca Juga
Advertisement
Tak ada potongan harga, atau cashback sebagaimana yang sering dilakukan pabrikan pada umumnya. Banderol motor sama dengan yang tertera pada laman resmi Kawasaki.
Harga tersebut sebetulnya sepadan dengan apa yang akan didapat konsumen. Ninja H2 adalah sepeda motor ganas bertenaga 197 Tk pada 10.000 rpm dan torsi 140 Nm pada 10.000 rpm yang berasal dari mesin Liquid-cooled, 4-stroke In-Line Four.
Sepeda motor yang harganya tak berbeda jauh dibanding Ninja H2 ini diantaranya adalah Honda CBR1000RR. PT Astra Honda Motor membanderolnya Rp 575 juta.
Ada pula motor yang dipajang, namun tak dijual secara resmi, dalam arti tertera pada price list. Motor itu adalah RC213V-S, yang perkiraan harganya mencapai Rp 7 miliar. Ini adalah sepeda motor versi jalan raya dari RC213V yang berlaga di MotoGP.
Lantas sepeda motor manakah yang paling murah? Dalam penelusuran kami, ternyata motor termurah yang dipajang di IMOS 2016 adalah matik TVS Dazz FI. Harganya hanya Rp 12,8 juta. Motor ini diluncurkan pada Mei tahun lalu.
Versi karburator dari Dazz malah lebih murah lagi, yaitu hanya Rp 12,1 juta. Namun varian ini tidak diboyong. "Tidak kami bawa, tapi bisa tetap dipesan di sini," ujar salah satu tenaga penjual kepada Liputan6.com.
