Liputan6.com, Jakarta - Akhir tahun 2016 tampak di depan mata. Mungkin menyambut akhir tahun diisi dengan liburan bersama keluarga, teman dan mungkin hanya sendiri.
Bagi seseorang, liburan juga penting untuk memberikan waktu bagi diri sendiri sejenak beristirahat setelah hadapi rutinitas kerja. Liburan ini juga penting untuk menyeimbangkan waktu antara kehidupan pribadi dan pekerjaan. Dengan liburan juga diharapkan dapat menumbuhkan kembali kreatifivitas dan menyegarkan pikiran serta tubuh.
Perencana Keuangan One Shildt Financial Consulting Muhammad Andoko menuturkan, liburan kini sudah menjadi kebutuhan bagi masyarakat tak hanya individu tetapi juga keluarga. Bagi keluarga, biasanya waktu liburan dimanfaatkan pada Juni dan Desember. Saat itu sekolah anak libur.
Untuk mengisi liburan tersebut, bisa dengan jalan-jalan ke luar kota dan bahkan luar negeri. Mengisi liburan tersebut bisa dengan mengunjungi tempat-tempat dengan pemandangan alam yang memukau, taman hiburan dan bahkan berbelanja di suatu tempat. Bahkan juga bisa ajak anak untuk isi liburan dengan sesuatu yang sifatnya edukasi.
Baca Juga
Advertisement
Untuk mewujudkan hal tersebut, Andoko menuturkan membutuhkan anggaran. Karena itu, dana liburan jadi salah satu pos pengeluaran yang perlu disiapkan. Bahkan menurut Andoko sebaiknya dipersiapkan jauh-jauh hari. Apalagi biaya liburan terutama saat musim liburan akan jauh lebih mahal.
"Kalau saya biasanya mempersiapkan anggaran liburan satu tahun sebelum waktu liburan," ujar Andoko saat dihubungi Liputan6.com, Minggu (6/11/2016).
Untuk anggaran, Andoko mencontohkan, misal anggaran Rp 5 juta untuk biaya liburan. Dengan biaya liburan tersebut apakah menghabiskan waktu libur di luar kota seperti bandung, atau di daerah lain.
Oleh karena itu, Andoko mengatakan, rencana liburan perlu dipersiapkan dengan menentukan anggaran. Rencana anggaran itu tergantung dari keinginan liburan apakah menghabiskan waktu liburan di dalam kota dan luar negeri. Bila sudah tentukan tempat liburan, kemudian tentukan transportasi yang digunakan untuk liburan.
"Apakah menggunakan mobil pribadi, pesawat dan kereta. Menentukan transportasi jauh-jauh hari agar dapat memesan tiket lebih awal sehingga dapat harga murah," ujar Andoko.
Setelah itu, Andoko menuturkan tentukan akomodasi saat liburan. Akomodasi tersebut bisa hotel dan tinggal di rumah keluarga. Andoko menuturkan, saat ini juga lebih mudah untuk memesan hotel dengan layanan online. Akan tetapi, perlu diperhatikan alokasi anggaran untuk akomodasi.
Usai menentukan tempat liburan, transportasi dan akomodasi, kemudian juga rencanakan tempat wisata yang ingin dikunjungi dan anggaran untuk makan. Untuk mendapatkan biaya lebih murah, Andoko menuturkan sebaiknya juga sigap untuk ikut pameran travel. Apalagi saat ini banyak travel fair yang diselenggarakan.
Andoko mengatakan, agar dapat kumpulkan biaya liburan juga bisa mengurangi biaya ke pusat perbelanjaan saat Sabtu-Minggu. "Misalkan sudah rencanakan liburan pada Januari. Orangtua bisa jelaskan ke anak untuk kurangi jalan-jalan ke mal dulu," ujar dia.
Untuk menyiapkan dana liburan tersebut, sebaiknya juga memiliki rekening khusus. Andoko juga menyarankan sebaiknya dana liburan ditempatkan di deposito berjangka waktu 3-6 bulan. Hal itu lantaran dana liburan bersifat jangka pendek.
Anggaran Terbatas
Anggaran Terbatas
Nah, bagi Anda yang belum siapkan dana liburan akhir tahun dan punya dana terbatas, Andoko menuturkan seorang pegawai dapat menggunakan bonus akhir tahun.
Andoko juga menuturkan, liburan bukan berarti harus jalan-jalan ke luar kota. Keluarga juga dapat berlibur dengan mencari tempat-tempat menarik yang tak jauh dari tempat tinggal yang bersifat edukasi. Atau keluarga juga dapat manfaatkan fasilitas yang ada di pusat perbelanjaan untuk pergi liburan.
"Atau bisa juga menyewa aparteman yang ada kolam renangnya sehingga bisa menginap di apartemen," kata dia.
Bila ingin pergi liburan yang lebih hemat, Andoko menyarankan sebaiknya sesudah musim liburan. "Biasanya pada Januari minggu kedua. Keluarga dapat memanfaatkan momentum itu juga untuk liburan," ujar dia.
Jadi apakah Anda sudah siap untuk rencanakan dana liburan? (Ahm/Ndw)
Advertisement