Jadi Tempat Acara Interpol, Destinasi Wisata di Bali Tetap Buka

Wayan mengatakan akan ada penebalan personel pengamanan di sejumlah lokasi wisata tersebut.

oleh Hanz Jimenez Salim diperbarui 07 Nov 2016, 03:16 WIB
Malam tahun baru akan terasa lebih semarak dengan mendatangi sejumlah pesta yang diadakan di pantai-pantai Bali, dentuman musik yang heboh, suasana pergantian tahun akan lebih menyenangkan. (internationalfitnessholidays.com)

Liputan6.com, Nusa Dua - Kunjungan ke sejumlah tempat wisata di Bali masuk rangkaian agenda Sidang Umum Interpol ke-85. Di antaranya yakni, Monumen Garuda Wisnu Kencana, Tanah Lot, Taman Ayun, dan Pasar Sukawati.

Kabag Pembinaan Operasional Polda Bali AKBP Wayan Sri memastikan sejumlah detisnasi wisata yang turut menjadi tempat rangkaian Sidang Umum Interpol tidak akan ditutup. Wisatawan, kata dia, tetap bisa berkunjung ke lokasi tersebut.

"Tidak ada penutupan objek wisata. Justru kita harapkan pembauran," kata Wayan di Nusa Dua Convention Center, Bali, Minggu 6 November 2016.

Tetapi, Wayan mengatakan akan ada penebalan personel pengamanan di sejumlah lokasi wisata tersebut. Sebab, sejumlah delegasi Interpol dari negara lain serta pejabat Mabes Polri akan ikut ambil bagian mengikuti seluruh rangkaian kegiatan Sidang Interpol.

"Pengawasan agak diperketat, penambahan personel. Kita tidak mau ada gangguan kecil di objek-objek tersebut," ungkap Wayan.

Indonesia dipercaya sebagai tuan rumah Sidang Umum Interpol ke-85. Rencananya pertemuan perwakilan kepolisian sedunia ini akan dilangsungkan di Nusa Dua Bali pada 7 November hingga 10 November 2016 mendatang.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya