Top 3: 6 Misteri Dunia Ini Diklaim Sudah Terpecahkan

Salah satu misterinya adalah kematian Lucy, yang membutuhkan waktu 3 juta tahun untuk memecahkan misterinya.

oleh Alexander LumbantobingCitra DewiNurul Basmalah diperbarui 07 Nov 2016, 09:00 WIB
Misteri kematian Lucy terkuak setelah 3 juta tahun ( John W. Kappelman)

Liputan6.com, Jakarta - Pada Senin (7/11/2016) pagi, para pembaca Liputan6.com paling tertarik membaca tentang hal-hal terkait dengan misteri. Dimulai dengan dugaan terkuaknya 6 misteri besar dunia, seperti hilangnya pilot wanita bernama Amelia Earheart di Samudra Pasifik saat ia melakukan penerbangan keliling dunia pada 1937.

Kemudian dilanjutkan dengan misteri-misteri terkait fenomena alam semisal gerhana bulan. Ada sejumlah hal dikait-kaitkan dengan fenomena tersebut, misalnya datangnya kiamat dan sejumlah mitos seputar gerhana.

Terakhir artikel yang banyak diburu adalah terkait cara menangkal iblis dan malapetaka dari masyarakat kuno.

Berikut selengkapnya dalam Top 3 Global:

1. Benarkah 6 Misteri Besar Dunia Ini Telah Terpecahkan?

Keluarga Romanovs (Wikipedia)

Banyak hal di dunia yang sampai sekarang masih menjadi misteri. Mulai dari asal usul sejumlah fosil, hilangnya tokoh terkenal, fenomena alam, hingga kasus pembunuhan.

Salah satu misteri yang paling terkenal adalah hilangnya pilot perempuan, Amelia Earheart, di Samudra Pasifik saat ia melakukan penerbangan keliling dunia pada 1937.

Namun terdapat sejumlah ilmuwan yang mengaku telah menemukan kerangka pelopor penerbangan itu di sebuah pulau di Samudra Pasifik. Tak hanya itu, sejumlah peneliti pun mengaku telah memecahkan sejumlah kasus yang telah lama menjadi misteri.

Selanjutnya...


2. Mitos Hingga Ramalan, Ini 5 Hal 'Gila' Terkait Gerhana Bulan

Fenomena alam Supermoon terlihat di atas langit Brighton, Inggris, Minggu (27/9). Gerhana Bulan Supermoon (Bulan merah darah) kembali menampakkan keindahannya setelah 18 tahun tidak terjadi. (REUTERS/Toby Melville)

Keberadaan gerhana bulan ataupun bulan purnama sering dikait-kaitkan dengan bencana atau pun terjadinya hari akhir atau kiamat.

Seperti salah satunya yang diramalkan akan terjadi pada 27 September 2015 lalu yang bertepatan dengan terjadinya gerhana bulan merah (Blood Moon).

Ada yang berbeda dari tampilan gerhana bulan itu. Akibat posisi orbit bulan yang sangat dekat dengan Bumi, satelit itu terlihat berkali-kali lipat lebih besar dari biasanya.

Belum lagi warna merah juga akan membayang dari bulan, membuat satelit Bumi itu terlihat seperti berdarah. Bagi orang awam yang tidak mengetahui bagaimana proses terjadinya hal fenomena alam ini, gerhana bulan total dianggap sebagai suatu pertanda akan datangnya kiamat.

Selanjutnya...


3. 4 Cara Masyarakat Kuno 'Berlindung' dari Iblis dan Malapetaka

Sejumlah orang berkostum Krampuss selama parade di Munich, Jerman, Minggu (13/12). Dalam ceritanya Krampuss biasanya membawa cambuk hingga lonceng besar untuk menakut-nakuti anak-anak. (REUTERS/Michael Dalder)

Iblis dan setan merupakan makhluk gaib yang sering diceritakan dalam banyak legenda dan mitos yang berkembang dalam suatu kelompok masyarakat.

Beberapa orang mungkin memilih untuk tidak mempercayai keberadaan makhluk yang sering digambarkan sebagai sesuatu mengerikan itu.

Namun, ketika seseorang mengatakan kepada mereka bahwa rumah perempuan atau laki-laki itu memiliki aura menyeramkan atau 'dibayangi' iblis, mereka mungkin akan merasa tak nyaman, risih, dan mencoba melupakannya.

Dalam kasus ini, manusia tidak banyak berubah baik itu masa kini ataupun di masa yang lalu. Seseorang cenderung membuat atau mencari keamanan ketika mereka dihadapkan dengan hal mistis.

Selanjutnya...

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya