BPS: Kondisi Bisnis RI di Kuartal IV Meningkat

Badan Pusat Statistik (BPS) memperkirakan optimisme pengusaha terhadap masa depan bisnis di Indonesia menurun di kuartal IV-2016.

oleh Fiki Ariyanti diperbarui 07 Nov 2016, 18:05 WIB
Ilustrasi BPS (Liputan6.com/Johan Fatzry)

Liputan6.com, Jakarta Badan Pusat Statistik (BPS) memperkirakan optimisme pengusaha terhadap masa depan bisnis di Indonesia menurun di kuartal IV-2016. Pelaku bisnis pesimistis terhadap usaha pertanian, kehutanan, dan perikanan dengan Indeks Tendensi Bisnis (ITB) di bawah 100.

Kepala BPS, Suhariyanto mengatakan, nilai ITB pada kuartal IV ini diprediksi sebesar 106,29. Berarti kondisi bisnis diperkirakan akan meningkat dibanding kuartal sebelumnya. Namun tingkat optimisme pelaku bisnis diperkirakan leboh rendah dibanding kuartal sebelumnya. Data ini berdasarkan Survei Tendensi Bisnis (STB) di 5.074 perusahaan besar dan sedang di beberapa kota terpilih di seluruh Provinsi di Indonesia.

"Itu artinya dari kondisi bisnis diperkirakan meningkat dari kuartal sebelumnya. Tapi tingkat optimisme pelaku bisnis lebih rendah dari kuartal III," katanya di Kantor BPS, Jakarta, Senin (7/11/2016).

Peningkatan kondisi bisnis tertinggi, sambung Suhariyanto diperkirakan terjadi pada lapangan usaha Konstruksi dengan nilai ITB sebesar 112,56. Sedangkan yang terendah atau pesimisme terjadi di lapangan usaha Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan sebesar 98,45.

"Itu karena belum musim panen di kuartal IV," ujar Suhariyanto.

Dengan perkiraan ITB tersebut, diakuinya, pengusaha berharap komponen order barang dari dalam negeri masih meningkat, termasuk harga jual produk dan order barang input.

"Tapi pengusaha realistis tidak berharap order barang dari luar negeri karena ekonomi negara-negara mitra dagang utama Indonesia masih stagnan, bahkan ada yang tumbuh negatif," jelas Suhariyanto.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya