Liputan6.com, Cardiff - Ya, 2016 menjadi tahun yang mengesankan bagi seorang Gareth Bale. Ia menggapai kesuksesan bersama Real Madrid dan Timnas Wales. Pencapaian itu membuat Bale dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Wales.
Ini bukan penghargaan pertama yang didapat winger berusia 27 tahun tersebut dari Federasi Sepak Bola Wales (FAW). Dalam tujuh tahun terakhir, pemain yang dibeli Madrid pada musim panas 2013 dengan biaya 100 juta euro itu sudah menyabet enam penghargaan Pemain Terbaik Wales.
Baca Juga
Advertisement
Terpilihnya Bale tentu didasarkan pada kontribusinya untuk Timnas Wales di Piala Eropa 2016. Sekadar catatan, itu adalah kali pertama Wales tampil di putaran final Piala Eropa. Artinya, mereka datang sebagai tim yang tak diunggulkan.
Hebatnya, Wales sukses mengejutkan banyak pihak dengan melaju hingga ke semifinal. Kontribusi Bale saat itu diperlihatkan lewat sumbangan tiga gol. Sayang, langkah mereka dihentikan Portugal. Namun, rapor yang diukir Wales tetap menjadi pemandangan menarik di Piala Eropa 2016.
Tak hanya bersama Wales, mantan pemain Tottenham Hotspur itu juga mengukir prestasi bersama Madrid di musim 2015/2016. Ia menjadi salah satu pemain yang berkontribusi atas sukses Madrid menjuarai Liga Champions.
Di sisi lain, momen spesial juga dinikmati gelandang Stoke City, Joe Allen. Ia mendapatkan dua penghargaan sekaligus, yakni Pemain Terbaik pilihan sesama pemain dan fans. Allen juga tampil fantastis di Piala Eropa 2016 hingga masuk ke dalam tim terbaik.
Untuk gelar Pemain Muda Terbaik Wales jatuh ke tangan Ethan Ampadu. Pemain Exeter itu baru berusia 16 tahun. Sedangkan pelatih Wales, Chris Coleman, juga meraih penghargaan spesial dari FAW atas kesuksesannya membimbing Wales ke semifinal Piala Eropa 2016.
