Presiden ke-45 AS Donald Trump didampingi keluarga menyampaikan pidato kemenangan di hadapan para pendukungnya di Manhattan, New York Rabu (9/11). Trump unggul cukup jauh atas pesaingnya dari Partai Demokrat, Hillary Clinton. (REUTERS/Brendan McDermid)
Presiden ke-45 AS, Donald Trump didampingi sang istri, Melania menyapa para pendukungnya di Manhattan, New York Rabu (9/11). Trump berhasil mendapat suara electoral votest lebih dari 270, sebagai syarat kemenangan Pilpres AS. (REUTERS/Brendan McDermid)
Presiden ke-45 AS Donald Trump didampingi keluarga menyampaikan pidato kemenangan di hadapan para pendukungnya di Manhattan, New York Rabu (9/11). Trump unggul cukup jauh atas pesaingnya dari Partai Demokrat, Hillary Clinton. (REUTERS/Carlo Allegri)
Presiden ke-45 AS, Donald Trump mengepalkan tangan saat berpidato di hadapan para pendukungnya di Manhattan, New York, Rabu (9/11). Trump berhasil mendapat suara electoral votest lebih dari 270, sebagai syarat kemenangan Pilpres AS (REUTERS/Carlo Allegri)
Presiden ke-45 AS, Donald Trump dan Wakil Presiden, Mike Pence menyampaikan pidato setelah mengetahui hasil penghitungan suara Pilpres AS, di Manhattan, New York, Rabu (9/11). Trump unggul cukup jauh atas pesaingnya, Hillary Clinton. (REUTERS/Mike Segar)
Presiden ke-45 AS, Donald Trump dan Wapres, Mike Pence langsung menyampaikan pidato setelah mengetahui hasil penghitungan suara Pilpres AS, di Manhattan, New York, Rabu (9/11). Trump unggul cukup jauh atas pesaingnya, Hillary Clinton. (REUTERS/Mike Segar)
Presiden ke-45 AS Donald Trump dan Wakil Presiden Mike Pence berjabat tangan di hadapan pendukung di Manhattan, New York, Rabu (9/11). Trump berhasil mendapat suara electoral votest lebih dari 270 sebagai syarat kemenangan Pilpres AS. (REUTERS/Mike Segar)
Presiden ke-45 AS, Donald Trump mencium istrinya, Melania usai menyampaikan pidato kemenangan di Manhattan, New York Rabu (9/11). Trump berhasil mendapat suara electoral votest lebih dari 270, sebagai syarat kemenangan Pilpres AS. (REUTERS/Jonathan Ernst)
