Liputan6.com, Depok - Kantor Imigrasi Kelas II Depok menolak 10 permohonan penerbitan paspor. Alasannya, mereka tidak memiliki kejelasan dalam memberikan keterangan atas pembuatan paspor.
"10 pemohon itu secara kumulatif selama tiga bulan terakhir. Mereka tujuannya pada tidak jelas mau ke mana dan ngapain," kata Kepala Imigrasi Kelas II Depok, Dudi Iskandar, kepada Liputan6.com, Kamis (10/11/2016).
Advertisement
Dudi menjelaskan, 10 pemohon paspor tersebut berasal dari luar Depok. Mereka berada dalam usia produktif.
"Masih muda-muda. Kebanyakan dari luar Jawa. Ada juga yang dari Jawa Timur cuma jumlah sedikit," ujar Dudi.
Dudi menambahkan, ditakutkan jika pemohon tersebut diloloskan mereka menjadi korban perdagangan manusia.
"Mereka katanya mau jalan-jalan ke Timur Tengah. Tapi mereka gak tahu mau ke mana dan ngapain di sana," Dudi memungkasi.