Liputan6.com, Jakarta Sebagai seorang hipnoterapi, nama Rommy Rafael memang banyak dikenal masyarakat luas. Namun sayangnya, hingga saat ini, Rommy masih dikontrak esklusif dengan sebuah televisi swasta. Tak ingin kehilangan akal, Rommy pun mencoba berbagi ilmu melalui situs berbagi video, Youtube.
"Sekarang saya sedang membuat sebuah projek baru yakni pembuatan YouTube channel. Isinya berisi antara lain tutorial kekuatan pikiran, komunikasi non verbal bahasa tubuh dan sebagainya. Saya di sini dibantu istri saya, intinya saya tidak bisa sendiri kita berdua sama sama mematang kan materinya," ujar Rommy saat ditemui di kawasan Cipete, Jakarta Selatan, Rabu (9/11/2016).
Rommy memang sengaja menggandeng sang istri Urry Rafael. Dirinya ingin keterlibatan sang istrinya bisa mewakili orang awam yang menyaksikan videonya.
"Keterlibatan istri di sini membantu untuk melihat perspektif sudut pandang orang umum atau orang awam karena di sini saya yang membuat materinya. Berarti tidak objektif ada emosional saya sementara kalau dilihat dari sudut pandang orang umum akan kelihatan yang perlu mana, yang tidak mana, jadi keterlibatannya bisa dilihat besar di sini," kata Rommy.
Baca Juga
Advertisement
Pilihan untuk menyebarkan melalui situs berbagi video Youtube bukanlah tanpa sebab. Pasalnya, di jaman teknologi saat ini, sudah banyak orang yang menggunakan internet.
"Sekarang ini hampir semua orang pelan-pelan meninggalkan konvensional TV. Mereka menonton apa yang mereka inginkan dengan smart phone dan YouTube channel itu saya rasa mempermudah orang untuk mengakses dan belajar karena di Indonesia sekarang yang benar benar punya YouTube Channel yang betul betul mengajarkan detailnya mengenai komunikasi Nonverbal sugestif pikiran Hipnosis itu belum ada menurut saya makanya saya memulai ini," ujar Rommy.
Istri Rommy, Urry sendiri senang dapat membantu suaminya dalam membuat konten Youtube Channel. "Kalau saya sih fleksibel tergantung suami karena pemikirannya beda kalau saya sih lebih senang support dia di belakang layar kayak biasanya," pungkas Urry.