Liputan6.com, Jakarta Pemerintah fokus untuk segera menyelesaikan kemiskinan di negara ini. Tercatat, saat ini jumlah orang miskin di Indonesia sangat tinggi, bahkan setara dengan jumlah penduduk Malaysia.
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional atau Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Bambang Brodjonegoro mengatakan, saat ini jumlah penduduk Indonesia sekitar 250 juta. Dari jumlah tersebut, sekitar 10 persen atau 26 sampai 27 juta berstatus hidup di bawah garis kemiskinan.
"Malaysia jumlah penduduknya setara dengan itu," kata Bambang di auditorium, Perbanas, Jakarta, Sabtu (12/11/2016).
Baca Juga
Advertisement
Menurut dia, saat ini pemerintah sedang gencar mengentaskan kemiskinan, dengan membuat berbagai program. Namun, langkah pemerintah tentunya tidak bisa sendirian, sebab membutuhkan dukungan peran berbagai pihak termasuk masyarakat.
"Pemerintah tidak mungkin sendiri agar kemiskinan dapat diatasi, ekonomi didorong dulu tapi paling berat ada kemiskinan kronis ini mengangkatnya perlu kemampuan lebih," kata dia.
Bambang menilai, Indonesia memiliki kelebihan pada masyarakat yang masih memiliki jiwa sosial dan ikatan yang kuat untuk saling menolong golongan miskin, dengan ini kemiskinan juga bisa teratasi.
"Sebetulnya Indonesia punya kelebihan dibanding barat. Kita tahu barat individualis kehidupannya, tapi untuk kemiskinan punya perhatian lebih. Keunggulan kita bukan individualis, kita masyarakat lebih sosial, kuat ikatan keluarganya. Harusnya bisa menggunakan itu mengurangi kemiskinan di sekitar kita, maupun seluruh Indonesia," tutup Bambang.(Pew/Nrm)