Liputan6.com, Valencia - Operasi tulang selangka kanan yang dilakukan pasca mengalami insiden kecelakaan di Motegi ternyata masih berdampak pada penampilan Dani Pedrosa. Jelang MotoGP Valencia, pembalap Repsol Honda Team ini masih merasakan sakit setelah operasi.
Pedrosa masih merasakan kaku dan ngilu ketika tampil pada sesi latihan bebas hingga kualifikasi di Sirkuit Ricardo Tormo.
Baca Juga
Advertisement
"Dengan patah tulang leher, saya seperti tidak bisa berbuat apa-apa. Tidak ada pelatihan, bersepeda, bahkan berenang. Saya harus menghentikan semua rutinitas itu untuk proses pemulihan. Tapi pada akhirnya tubuh saya terasa kaku dan saya seperti kehilangan kekuatan," kata Pedrosa seperti dikutip BSN, Minggu (13/11/2016).
Meskipun tampil kurang maksimal di latihan bebas, tapi ia mampu berada di posisi kedelapan pada balapan seri terakhir setelah mencatatkan waktu 1 menit 30.574 detik atau lebih lambat 1.173 detik dari Jorge Lorenzo di kualifikasi.
Ketika dimintai peluangnya pada balapan nanti, Pedrosa menjawab akan mencoba tampil semaksimal mungkin. Mengingat saat ini pemilik nomor 26 itu merupakan salah satu pembalap tersukses di sirkuit Ricardo Tormo dengan enam kemenangan (tiga di kelas utama, dua di kelas 250cc, dan satu di 125c).
"Bagian tersulit dari trek ini (Ricardo Tormo) adalah perubahan arah. Tapi untungnya di Valencia pembalap lebih banyak dipaksa untuk menaklukan banyak tikungan ke kiri ketimbang kanan," ujar Pedrosa. (David Permana)
