Liputan6.com, Bengkulu - Untuk mendongkrak produksi pertanian jenis palawija, sebanyak 300 ton bibit jagung diberikan secara gratis kepada petani di 10 kabupaten dan kota di Provinsi Bengkulu.
Bibit jenis jagung unggul ini akan ditanam pada areal milik masyarakat melalui kelompok tani seluas 20 ribu hektare. Target yang dirancang melalui program tanam jagung serentak ini akan memasuki masa panen raya pada awal tahun 2017 mendatang.
Baca Juga
Advertisement
Kepala Dinas Pertanian Provinsi Bengkulu Ricky Gunarwan mengatakan, bantuan 300 ton bibit jagung unggul ini bersumber dari dana APBN melalui Kementerian Pertanian. Tujuannya untuk mendongkrak produksi jagung secara nasional dalam rangka ketahanan pangan jenis palawija.
"Selain bibit, kita juga menyerahkan 450 ton pupuk untuk seribu kelompok tani," kata Ricky di Bengkulu (15/11/2016).
Kelompok tani juga diberikan bantuan sebanyak 10 unit mesin perontok jagung, 10 traktor tangan, dan puluhan kendaraan roda tiga untuk mengangkut hasil pertanian.
Gubernur Bengkulu Ridwan Mukti berharap para petani di daerah ini bisa fokus mengolah lahan pertanian dan tidak melakukan alih fungsi lahan ke tanaman perkebunan, seperti kelapa sawit dan karet.
"Tidak hanya palawija, kita juga berupaya mendongkrak produksi gabah daerah ini, beberapa daerah di Bengkulu akan kita jadikan sentra produksi beras berkualitas tinggi," kata Ridwan Mukti. (Yuliardi/Gdn)