Liputan6.com, Milan - Secara mengejutkan AC Milan mampu bersaing di papan atas klasemen Liga Italia 2016/2017. Hingga pekan ke-12, mereka masih bertahan di posisi ketiga. Kini, mereka siap melanjutkan tren positif saat menghadapi Inter Milan.
Performa Milan dan Inter saat ini bak langit dan bumi. Saat Inter terpuruk dan baru memecat Frank de Boer dari kursi pelatih, Milan justru sedang melesat bersama Vincenzo Montella. Ya, nama terakhir disebut-sebut sebagai kunci sukses Milan di musim ini.
Baca Juga
Advertisement
Tanpa harus mengeluarkan banyak uang, Montella bisa memaksimalkan potensi skuat muda I Rossoneri. Dari 12 laga, mereka merangkai delapan kemenangan, satu hasil imbang, dan baru tiga kali kalah. Mereka pun hanya terpaut lima poin dari Juventus yang bercokol di puncak klasemen.
Juraj Kucka pun menyebut Milan dalam kepercayaan diri yang tinggi. Hal itu dijadikan sebagai modal positif Milan untuk melakoni laga bertajuk Derby della Madonninna kontra Inter di San Siro, Senin (21/11/2016) dinihari WIB.
"Derby selalu spesial. Saya tak berpikir siapa pun mengira Milan ada di posisi ini, namun kami masih harus mengembangkan banyak hal. Kami harus waspada dan mempersiapkan diri dengan baik untuk laga ini," kata Kucka, seperti dikutip Football Italia.
"Siapa pun bisa menang, tapi kami yang menginginkannya dan akan memberikan segalanya. Atmosfer pada sesi latihan sangat bagus, meski itu akan menjadi laga sulit, karena jeda internasional baru saja berakhir."
Di lain pihak, Inter juga berharap bisa menjadikan laga tersebut sebagai ajang kebangkitan. Pasalnya, mereka baru saja mengangkat Stefano Pioli sebagai pelatih anyar. Bagi Pioli, debut dengan menghadapi tim sekaliber Milan akan bermakna sekaligus sulit.
