Liputan6.com, Jakarta Kemenangan Donald Trump dalam pemilihan presiden Amerika Serikat memberikan kejutan bagi publik di seluruh dunia. Donald Trump dianggap tak bisa menang melawan Hillary Clinton, mantan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat sekaligus istri dari mantan Presiden AS, Bill Clinton.
Nyatanya, Donald Trump meraih 290 suara elektoral, melebihi Hillary Clinton yang meraih 232 suara elektoral. Padahal, Hillary Clinton memenangkan suara populer.
Baca Juga
Advertisement
Selain itu, Hillary Clinton dianggap memiliki banyak pendukung dari kalangan artis, mulai dari Lady Gaga hingga Jon Bon Jovi. Namun Donald Trump diam-diam berhasil menjaring selebritas lain sebagai pemilihnya. Salah satunya, Paris Hilton.
Pewaris Hotel Hilton itu tak pernah mau membicarakan politik dalam wawancara. Tiba-tiba saja, Paris Hilton menyebutkan, dirinya selama ini selalu memberikan dukungan kepada Donald Trump, diwartakan Fox News, Jumat (18/11/2016).
"Aku sudah mengenal Donald Trump sejak aku kecil," ungkap Paris Hilton.
Alasan Paris Hilton tak pernah mau mengungkapkan presiden pilihannya karena pesan sang ibu. Menurut Paris Hilton, itu adalah sesuatu yang harus dirahasiakan.
"Ibu selalu bilang, aku jangan pernah membicarakan mengenai politik atau uang di depan publik," tambah Paris Hilton.
Banyak yang berspekulasi Paris Hilton mengakui sebagai pendukung Donald Trump untuk mendapatkan keuntungan. Sang sosialita yang satu ini memang dikenal sebagai wanita yang pintar berbisnis. Wajar saja, Paris berasal dari keluarga pemilik hotel ternama.
Paris Hilton sukses meluncurkan parfum Paris yang berbau lembut dan feminin. Tak cukup sampai di situ, Paris Hilton juga terjun ke industri tarik suara dengan lagu "Stars Are Blind".
Seorang netizen menuliskan, "Paris Hilton pasti akan mendapatkan kemudahan jika ingin membangun bisnis baru, apalagi dia sedang terjun ke properti kan?!"
Ada juga pengguna berkomentar, "wajar saja Paris Hilton memilih Donald Trump, mereka memiliki latar belakang yang sama."