10 Lagu yang Bisa Mengubah Hidup Anda

Suatu lagu memiliki kekuatan tersendiri. Bahkan terkadang membuat para pendengarnya terpengaruh seperti 'tersihir'. Berikut di antaranya.

oleh Alexander Lumbantobing diperbarui 19 Nov 2016, 19:35 WIB

Liputan6.com, Storrs - Penulisan lagi itu ibarat memasak. Sekiranya suatu lagu terasa hambar, orang bisa membumbuinya sehingga memberi cita rasa tersendiri.

Lalu, apa resep rahasia untuk itu? Sederhana, yaitu dengan pergeseran kunci nada secara halus namun efektif.

Pergeseran kunci nada itu bisa memberi tambahan kekuatan, sehingga mengubah apapun menjadi suatu lagu yang memiliki kekuatan tersendiri. Bahkan terkadang membuat para pendengarnya terpengaruh, seperti 'tersihir' oleh iramanya.

Dikutip dari Daily Campus pada Sabtu (19/11/2016), berikut ini 10 lagu yang dengan cerdas menerapkan resep rahasia tersebut dan mungkin bisa mengubah hidup Anda menjadi lebih baik:

1. Michael Jackson, "Man In The Mirror"

Beberapa hal ini merupakan fakta tentang Michael Jackson yang tak banyak diketahui penggemar. Apa sajakah itu?

Dalam balada pemberi semangat terbitan 1988 ini, King of Pop ini menyuarakan tentang mengubah dirinya menjadi seseorang yang lebih baik agar membantu dunia.

Hal itu dipertegas dengan menggeser kunci nada seluruh lagu, tepat di tengah-tengah. Perubahan kunci nada tersebut membuat pernyataan Michael Jackon jauh lebih tulus.

Semangat dalam lagu yang dibawakannya begitu kental terasa. Setuju?

2. Zac Efron & Vanessa Hudgens, "Start Of Something New"

Istimewa

Tayangan "High School Musical" di Disney Channel menampilkan lagu pembukaan ikonik ketika Troy (Zac Efron) dan Gabriella (Vanessa Hudgens) bernyanyi saling bersahutan dan lagu mereka sedikit bergeser kunci nada di bagian belakang.

Pergeseran kunci nada itu sangat tersamar sehingga bahkan para penggemar pun tidak merasakannya.

Tapi itulah yang membuat perkenalan Troy dan Gabriella jadi lebih menarik.

3. Taylor Swift, "Love Story"

Taylor Swift sangat kesal saat cerita cintanya terus dijadikan bahan ejekan publik (foto: Glamour)

Bahkan penyanyi country yang melipir menjadi bintang pop seperti Taylor Swift pun tergoda untuk melakukan perubahan kunci nada.

Ketika masih menjadi penyanyi country, ia bernyanyi tentang dirinya sebagai Juliet bagi seseorang. Tapi, baru pada saat chorus terakhirlah ia membawakan seluruh lagu baik satu tangga nada untuk menegaskan kesimpulan akhir kisah kasihnya.

Lagu pun diakhiri dengan satu klimaks yang liar.

4. Céline Dion, "My Heart Will Go On"

Celine Dion adalah seorang penyanyi profesional yang berasal dari Kanada.

Lagu ini menjadi lagu tema film "Titanic".

Dengan segenap kekuatan, Celine Dion melantunkan lagunya dalam pertunjukan agar menggambarkan sosok yang bergerak maju. Meninggalkan kesusahan di masa lalu.

Perubahan tangga nada yang terjadi di sepertiga bagian pada akhir lagu menjadi penghiasnya.

Semua emosi pun meningkat ketika Celine Dion mengakhiri lagu dengan satu nada tinggi. Para pendengarnya pun dibuat merinding pada momen ini.

5. Lady Gaga, "Perfect Illusion"

Lady Gaga (Pinterest)

Lagu ini termasuk dalam genre yang bergelora alias bersemangat.

"Perfect Illusion", suatu single dari album "Joanne" milik Lady Gaga ini terdengar memiliki kekuatan yang 'menyihir' para pendengarnya.

Di dalamnya, ada suara terbaru Lady Gaga. Ia masih mampu menghidangkan suatu lagu cinta penuh derita dengan penambahan rasa sesak diri di chorus terakhir lagunya.

6. Bon Jovi, “Livin’ On A Prayer”

Jon Bon Jovi (Fanart.tv)

"Livin’ On A Prayer" juga merupakan suatu lagu yang cukup bergelora, berasal dari seniman cadas Bon Jovi. Lagunya kaya dengan cabikan gitar dan dentuman drum, yang dipadukan dengan suara kuat nan khas Bon Jovi.

Syairnya memberi semangat, tapi "Livin' On A Prayer" mendapat suntikan kekuatan ketika semuanya dinaikkan satu nada dan lagunya berubah dari semangat menjadi inspirasi.

Coba dengarkan sekali lagi.

7. Alessia Cara, "How Far I'll Go"

Kamu harus hapal lirik lagu hits Alessia Cara 'Wild Things' berikut ini.

Dalam karya nuansa Hawaii untuk film "Moana" besutan Disney, Cara bernyanyi tentang suatu perjalanan dan laut menjadi titik fokusnya.

Rasa takjub Cara dipertegas dengan perubahan kunci nada secara jelas yang terjadi tepat sebelum chorus terakhir.

Cara bernyanyi sang remaja menimbulkan klimaks yang kuat atas perenungan si tokoh dalam perjalanannya.

8. Whitney Houston, "I Will Always Love You"

nbcnewyork.com

Suara kuat Whitney Houston pada 1992 ini sepertinya telah membekas di benak banyak orang.

Tembang "I Will Always Love You" miliknya begitu memikat, memicu orang menyanyikannya. Liriknya pun mudah dicerna.

Tanpa terlalu emosional, Whitney Houston membangun emosi melalui perubahan kunci nada secara dramatis di setengah lagu bagian belakang sebagai pemungkasnya. Dengarkan saja sekali lagi.

9. Adele, "All I Ask"

Adele mengungkapkan cerita tak terlupakan saat melahirkan anak pertamanya.

Tak ada orang lain yang memahami balada emosional lebih daripada bintang pop Adele. Dalam lagu ini, ia memohon kekasihnya untuk mendekat terakhir kalinya seakan menjadi saat mereka terakhir bersama-sama.

Mendekati akhir lagu, emosi memuncak dan satu-satunya cara untuk menyatakan kadar emosi itu adalah dengan perubahan kunci nada sebesar satu nada penuh.

Dan Adele melakukannya dengan cantik.

Lirik lagunya begitu menggugah siapapun yang mendengarnya, seakan terbawa perasaan yang tengah dirasakan Adele. Sedih.

10. Sia, "Broken Glass"

(Sumber desinchords.com)

Dalam lagu yang sungguh emosional berjudul "Broken Glass," Sia mengisahkan permohonannya kepada sang kekasih untuk menghentikan pertengkaran.

Di tengah lagu, secara dramatis, Sia meloncat satu nada penuh memasuki chorus.

Bagi Sia, satu pergeseran kunci nada tidaklah cukup, sehingga ia pun naik satu nada lagi untuk kemudian memasuki chorus sekali lagi.

Lagunya boleh dibilang membuat para pendengarnya berada dalam posisi Sia. Bagaimana dengan Anda?

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya