Liputan6.com, Barcelona - Barcelona gagal melanjutkan tren kemenangan mereka di La Liga 2016/2017 menjadi lima pertandingan beruntun. Kegagalan mereka dipicu hasil 0-0 yang tercipta saat menjamu Malaga di Camp Nou pada pekan ke-12, Sabtu (19/11/2016).
Di laga itu, Barca memang kehilangan dua pemain terbaiknya. Enrique tak bisa memainkan Luis Suarez karena sedang menjalani hukuman akumulasi kartu kuning. Lalu, secara tiba-tiba Enrique juga tak bisa memainkan Lionel Messi.
Baca Juga
Advertisement
Pemain asal Argentina itu diketahui dalam kondisi sakit jelang pertandingan dimulai. Tanpa kedua pemain itu, Blaugrana tetap mendominasi permainan. Penguasaan bola mereka mencapai 81%. Namun, tetap saja tak ada gol yang tercipta hingga duel berakhir.
"Messi dalam kondisi yang buruk hingga harus melewatkan permainan. Tapi tak ada yang serius. Ia akan pulih. Kami kehilangan Messi dan Suarez. Namun, itu skuat yang memenangkan permainan," kata Enrique seperti dikutip Soccerway.
Tanpa Messi dan Suarez, Enrique coba mengandalkan Paco Alcacer, Arda Turan, dan Neymar. Sayang, kolaborasi mereka tak membuahkan hasil positif. Padahal, Malaga tampil dengan 10 pemain sejak Diego Llorente diganjar kartu merah di menit ke-68.
Gagal Kejar Madrid
Tak hanya itu, Malaga juga kehilangan Juan Carlos yang diberikan kartu merah di menit 90+7. Sayang, keluarnya dua pemain tersebut gagal dimanfaatkan tuan rumah. Meski begitu, ia tetap memberikan pujian buat Alcacer.
"Dalam sepak bola, Anda mendapatkan konsistensi. Agar pemain bisa mencetak gol, ia membutuhkan waktu. Saya senang dengan penampilannya dan ia terus bekembang," tutur Enrique.
Akibat hasil imbang itu, Barca gagal merapatkan jarak dengan Real Madrid yang kokoh di puncak klasemen La Liga. Hasil itu juga memperpanjang catatan negatif Barca yang hanya dua kali menang atas Malaga dalam lima pertemuan terakhir.