Liputan6.com, Jakarta - Google, menyusul kesuksesan program Launchpad Accelerator dua angkatan sebelumnya, akan kembali menyambut beberapa startup Indonesia terpilih untuk ikut serta di program Google Launchpad Accelerator angkatan ketiga.
Selain 6 startup Indonesia, program ini juga akan diikuti oleh para developers dari Brasil, India, Meksiko, Argentina, Kolombia, Thailand, Vietnam, dan Filipina.
Baca Juga
Advertisement
Program Google Launchpad Accelerator mencakup bimbingan dari para Engineer Google, serta Product Manager dan mentor-mentor ahli lainnya dari berbagai perusahaan teknologi serta perusahaan pemodal ventura (venture capital firm) di Silicon Valley.
Para startup terpilih akan menerima bantuan tanpa ekuitas, kredit untuk produk-produk Google, dukungan public relation, dan kesempatan bekerja sama dengan Google selama 6 bulan di negara asal masing-masing.
Keenam startup tersebut adalah Snapcart, Qlue, iGrow, Jurnal, Mapan, dan PicMix.
Program Launchpad Accelerator angkatan ketiga akan dimulai pada 20 Januari 2017 di Launchpad Space, sebuah arena Google di San Francisco, di mana para developer dan startup bisa mendapatkan pelatihan teknis gratis, bimbingan individual, dan akses edukasi lainnya guna membantu menyukseskan pembuatan aplikasi dan startup mereka.
Google, hingga saat ini, telah mengirimkan 14 startup Indonesia ke kantor pusatnya di Mountain View, California. Google berkomitmen untuk terus mengembangkan lebih banyak developer berbakat Indonesia dan membantu pemerintah Indonesia bersama-sama menjadikan Indonesia sebagai perekonomian digital terbesar di Asia Tenggara.
(Why/Cas)