Liputan6.com, Lond Persaingan ketat Manchester United (MU) dan Chelsea tidak hanya terjadi di lapangan Liga Inggris . Di lantai bursa transfer pemain, keduanya kerap berduel untuk mendapatkan pemain incaran.
Jelang bursa transfer musim dingin ini misalnya. Chelsea dan MU dikabarkan tengah berebut untuk mendapatkan bintang muda asal Brasil, Thiago Maia.
Baca Juga
Advertisement
Maia (19) tampil gemilang saat membela timnas Brasil di cabang sepak bola Olimpiade 2016. Dia bahkan sukses membawa “Tim Selecao” meraih medali emas usai di final mengalahkan Jerman lewat adu penalti.
Di Liga Brasil, Maia juga kerap menjadi andalan lini tengah Santos. Sejauh ini, pemain kelahiran 23 Maret 1997 itu telah tampil di 29 pertandingan, enam di antaranya sebagai pemain pengganti.
Hanya memang, dipastikan tak mudah bagi MU dan Chelsea untuk mendapatkan Maia. Pasalnya, kontrak pemain yang berposisi sebagai gelandang itu masih tersisa tiga tahun lagi bersama klubnya, Santos.
Selain itu, Santos juga memiliki sekitar 72 p persen hak ekonomi Maia. Artinya, segala yang berkaitan dengan tindakan komersial terkait Maia, Santos tetap akan mendapatkan sebagian keuntungannya.
Pasalnya, klub kaya Prancis, Paris Saint Germain, dikabarkan juga ngebet untuk mendapatkan Maia. Klub milik Qatar Sports Investments itu bahkan dikabarkan sudah mengajukan tawaran 17 juta euro untuk mendapatkan Maia.
Berasal dari Roraima
Berasal dari Roraima
Maia sendiri baru saja mencetak rekor sebagai orang dari Roraima yang ikut membela Brasil di ajang Olimpiade. Roraima merupakan negara bagian di Brasil yang berada di sekitar Hutan Amazon, dengan populasi paling sedikit.
Wajar, jika saat ini, Maia menjadi salah satu kebanggaan publik Roraima. Agustus lalu, usai membela Brasil di Olimpiade, Maia mendapat sambutan hangat sangat palung ke kampung halamannya.