Liputan6.com, Jakarta Manchester United bakal melakoni laga krusial melawan Feyenoord pada penyisihan Grup A Liga Europa di Old Trafford, Jumat (25/11/2016) dinihari WIB. Kemenangan jadi harga mati bagi kedua tim untuk melaju ke babak selanjutnya.
Saat ini, pemuncak Grup A untuk sementara dipegang oleh Feyenoord dengan raihan tujuh poin dari empat laga terakhir mereka. Sementara Manchester United berada di urutan ketiga dengan selisih satu angka dari Feyenoord.
Baca Juga
Advertisement
Menurut pemain MU, Matteo Darmian, Feyenoord bukan lawan yang mudah untuk dikalahkan. Apalagi, wakil Belanda itu pernah menjungkalkan United pada pertemuan pertama Grup A, September lalu, dengan skor tipis 1-0.
Itu sebabnya, ia tidak akan meremehkan lawannya di pertandingan nanti. "Saya masih ingat sewaktu bermain di Belanda, karena itu bukan pertandingan yang bagus buat kami. Tapi untuk saat ini kami bermain di kandang sendiri dan mungkin itu sedikit lebih mudah. Kami ingin menang dan memastikan fans bahagia," kata Darmian.
"Saya pikir Feyenoord bukan lawan yang mudah untuk dikalahkan. Tapi kami akan berusaha untuk mengatasinya. Kami harus menang melawan Feyenoord dan kami akan mempersiapkan diri untuk memastikan kami siap."
Jelang pertandingan krusial, Eric Bailly dan Chris Smalling tidak terlihat dalam pelatihan tim di kompleks latihan Carrington MU. Keduanya bakal absen di pertandingan ini lantaran masih mengalami cedera. Namun Jose Mourinho telah memanggil Sam Johnstone dan Luke Shaw.
Namun Mourinho mendapatkan kabar baik tentang kondisi Henrikh Mkhitaryan. Pelatih yang dikenal dengan sebutan The Spesial One itu mengonfirmasi bahwa pemain Armenia itu bermain melawan Feyenoord.
Data dan fakta Manchester United vs Feyenoord:
Sejumlah fakta lainnya bakal juga menggambarkan kekuatan Feyenoord yang pantas diwaspadai MU. Berikut ini lima di antaranya:
1. Ini merupakan pertemuan kedua Manchester United dan Feyenoord di Old Trafford sejak Oktober 1997. Saat itu, tuan rumah menang dengan skor 2-1 berkat gol Dennis Irwin dan Paul Scholes.
2. Feyenoord hanya menang sekali dalam enam kunjungan terakhir mereka ke Inggris di kompetisi Eropa. Kemenangan terakhir mereka didapat pada September 2002 saat mengalahkan Newcastle United dengan skor tipis 1-0. Ini tentu saja akan menjadi motivasi bagi Feyenoord untuk mengakhiri paceklik tersebut saat bertandang ke Old Trafford.
3. Manchester United telah mencetak gol di 13 dari 14 pertandingan terakhir mereka di kandang selama tampil di kompetisi Eropa. Namun MU gagal menjebol gawang wakil Belanda lainnya, PSV Eindhoven.
4. Feyenoord mencatatkan rekor clean sheet dalam tiga dari empat pertandingan terakhir mereka melawan tim Inggris di Eropa.
5. Wayne Rooney saat ini sudah mengoleksi 38 gol di kompetisi Eropa bersama Manchester United. Pemain bertubuh gempal itu menyamai rekor yang dibuat Ruud van Nistelrooy. Namun belakangan, Rooney torehan gol Rooney seret. Mantan pemain Everton itu baru mengemas dua gol di semua level kompetisi, satu di antaranya pada Europa League.
(David Permana)