Liputan6.com, Jakarta - Seorang pria di China mengeluarkan uang dalam jumlah banyak demi merenovasi apartemen barunya. Namun sayang, nasib malang justru malah menimpanya. Setelah mengeluarkan uang hingga US$ 20 ribu atau Rp 283 juta, ia ternyata merenovasi apartemen yang bukan miliknya.
Melansir laman straitstimes.com, Sabtu (26/11/2016) apartemen tersebut dibelinya dari sebuah pengembang di China. Setelah melunasi uang muka, developer pun mengijinkannya untuk melakukan serangkaian renovasi tambahan.
Namun ternyata, ada sebuah kesalahan hingga akhirnya ia mendapat kunci yang salah. Renovasi yang dilakukannya tersebut pun ternyata dilakukan di ruangan apartemen yang bukan miliknya.
Baca Juga
Advertisement
Pria di China itu seharusnya mendapat kunci apartemen unit 40-10. Setelah ditelusuri ternyata ia mendapat kunci apartemen unit 40-8.
Sampai berita ini diturunkan, belum ada penjelasan pasti dari pihak pengembang mengapa hal ini bisa terjadi. Namun mereka menegaskan akan memberikan solusi agar yang tidak merugikan semua pihak.
Pihak pengembang juga menuturkan, ada delapan unit apartemen yang dijual dilantai 40. Namun hanya setengah yang telah terjual ke publik. Apartemen tersebut berada di Provinsi Chongqing, China. (Vna/Ahm)