Liputan6.com, Bandung- Persib Bandung harus kecewa lantaran gagal membawa poin dari kandang Persela Lamongan yang notabenya merupakan tim papan bawah. Kemarin, Persib harus takluk 1-2.
Pelatih Persib Djadjang Nurdjaman menuturkan jika anak asuhnya sebenarnya memiliki peluang meraih kemenangan. Pasalnya secara permainan tim berjuluk Maung Bandung tidak kalah dari tim besutan Aji Santoso tersebut.
Baca Juga
Advertisement
Penyebab hancurnya mental Hariono cs yaitu dua gol dalam dua menit Laskar Joko Tingkir yang dicetak Carlos Franca dan Steven Imbiri.
"Kalau mencetak gol duluan mungkin ceritanya lain selain itu faktor dua gol dalam dua menit itu yang membuat kita sulit untuk bangkit," jelasnya saat ditemui di Bandara Husein Sastranegara, Kota Bandung, Minggu (27/11/2016).
Djanur menuturkan dirinya sempat mencoba memperbaiki permainan tim dan menerapkan taktik alternatif namun lagi-lagi penyelesaian akhir menjadi masalah.
"Babak pertama mereka melakukan pressure tapi kita juga banyak peluang tapi yang membuat sedikit agak ini (melempen), Samsul aja ada beberapa peluang."
"Babak kedua kita perbaiki apalagi kalau wasitnya bener saya pikir kita bakal punya keuntungan karena (Viktor Pae) dapat kartu merah di awal babak kedua. Tapi itulah sepakbola banyak hal yang diluar prediksi," kata dia.
Lebih lanjut dirinya Djanur menegaskan jika dirinya bakal langsung menggelar latihan demi persiapan menghadapi Perseru Serui di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Rabu (30/11/2016) nanti.
"Persiapan kita sebentar sebelum menghadapi Perseru. Besok latihan recovery persiapan satu hari, bagi yang main bagi yang tidak main ada latihan khusus," ucap Djanur.