Liputan6.com, Kowloon - Tontowi Ahmad/Liliyana memenangi perang saudara di final Hong Kong Open Super Series 2016. Pasangan peraih medali emas Olimpiade Rio de Janeiro itu mengalahkan ganda campuran Indonesia lainnya, Praveen Jordan/Debby Susanto.
Baca Juga
Advertisement
Bertanding di Hong Kong Coliseum, Kowloon, Minggu (27/11/2016) siang WIB, Tontowi/Ahmad butuh waktu selama 42 menit untuk menang dua game langsung. Mereka menang 21-19 dan 21-17.
Di awal game pertama, Tontowi/Ahmad tampil mendominasi. Mereka selalu unggul dalam pengumpulan angka, mulai dari 4-3, 7-4, hingga 11-5 di interval pertama.
Namun, Praveen/Debby tidak menyerah. Mereka sempat memperkecil skor jadi 14-15. Pertandingan pun semakin tegang saat Praveen/Debby menyamakan skor 19-19. Namun, dua angka beruntun yang didapat Tontowi/Liliyani menyudahi perlawanan mereka.
Game Kedua
Pada game kedua, pertandingan berlangsung lebih seru. Dua ganda campuran terbaik Indonesia saling kejar-mengejar angka. Namun setelah skor 16-15, Tontowi/Liliyana merebut empat angka beruntun untuk memimpin 20-15.
Hingga akhirnya pengembalian keluar dari Praveen membuat Tontowi/Liliyana juara. Tontowi/Liliyana pun berhak atas hadiah uang sebesar US$ 31.600 atau sekitar Rp 427,8 juta.
Ini adalah gelar kedua yang diraih Tontowi/Liliyana dalam dua pekan. Pekan lalu, Tontowi/Liliyana memenangkan gelar China Open Super Series Premier 2016.
