Liputan6.com, Manchester - Old Trafford sejatinya adalah tempat yang begitu ditakuti tim-tim lawan. Di era Alex Ferguson, Manchester United memiliki rapor yang begitu ciamik di sana. Sayang, dalam beberapa tahun terakhir, Old Trafford tak lagi angker.
Hal itu juga berlaku untuk MU di bawah asuhan Jose Mourinho. Di musim 2016/2017, Old Trafford justru menjadi tempat yang tak bersahabat dengan Setan Merah. Pada tempat yang kerap disebut sebagai Theatre of Dreams itu, MU kerap tersungkur.
Baca Juga
Advertisement
Dari 11 laga di semua kompetisi musim ini, hanya enam kemenangan yang bisa dibukukan MU. Bahkan, empat laga kandang terakhir MU di Liga Inggris hanya berakhir dengan hasil imbang. Mereka ditahan Stoke City 1-1, Burnley 0-0, Arsenal 1-1, dan West Ham United 1-1.
"Kita harus mulai berpikir bahwa kita sedang dikutuk. Tak masalah tim mana yang datang ke sini, kami mendominasi mereka, termasuk saat melawan Arsenal atau West Ham. Keberuntungan kami akan berubah suatu saat nanti. Saat itu datang, kita harus mengambilnya," kata Paul Pogba, gelandang MU, seperti dilansir Soccerway.
Yang dikatakan Pogba soal dominasi MU memang sangat tepat. Melawan Stoke, Burnley, Arsenal, dan West Ham, MU mampu mendominasi penguasaan bola dan penciptaan peluang. Sayang, keberuntungan belum mau menghampiri mereka.
Masih Yakin
Tengok saja apa yang terjadi pada MU saat melawan Arsenal. Mereka unggul 1-0 berkat gol Juan Mata di menit ke-68. Sialnya, keunggulan mereka sirna setelah Olivier Giroud mencetak gol di menit ke-89. Sekadar catatan, itu adalah satu-satunya shot on goal yang dilepaskan Arsenal.
"Saya masih percaya karena kami mampu menciptakan peluang. Kami hanya butuh memperhatikan hal-hal secara detail. Kami kebobolan gol bodoh saat melawan West Ham dan Arsenal. Namun, saya masih yakin saatnya akan tiba bagi kami," kata pemain termahal di dunia tersebut.
Akibat rentetan hasil buruk itu, MU masih tertahan di urutan keenam klasemen Liga Inggris. Koleksi 20 poin mereka terpaut 11 angka dari Chelsea yang memuncaki klasemen.