Liputan6.com, Jakarta - Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 1 Agus Harimurti Yudhoyono mendapat dukungan dari pensiunan pegawai negeri sipil (PNS) bidang pendidikan yang tergabung di dalam Komunitas Pensiunan Pendidikan dalam Pilkada 2017.
"Kami mendukung Mas Agus dan Mpok Sylvi. Dukungan kami bukan tanpa alasan, tapi sudah melalui pola pertimbangan babat, bibit, bobot," ujar Ketua Komunitas Pensiunan Pendidikan Otjim Kosasih dalam acara pertemuan tatap muka pensiunan pendidikan dengan Agus di kawasan Matraman, Jakarta, Selasa (29/11/2016).
Advertisement
Otjim mengatakan, para pensiunan pendidikan memilih mendukung Agus-Sylvi lantaran Agus merupakan anak Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono yang dinilai berhasil memimpin selama dua periode.
Selain itu, lanjut Otjim, Agus memiliki Ibu Ani Yudhoyono yang merupakan anak kandung mantan panglima RPKAD (sekarang Kopassus) Sarwo Edhie Wibowo.
"Saya juga baca di media bahwa Mas Agus masuk Akabri angkatan tahun 2000 dengan predikat terbaik, pendidikannya di luar negeri juga predikat terbaik. Jadi pilihan kita tidak salah," kata Otjim seperti dikutip dari Antara.
Dalam acara yang dihadiri 150 perwakilan pensiunan pendidikan itu, seluruh peserta tampak mengenakan kaos bergambar Agus-Sylvi. Mereka menyatakan siap mengajak keluarga besarnya di rumah memilih Agus-Sylvi dalam Pilkada DKI Jakarta 2017.
"Keluarga besar saya ada 24 orang terdiri dari anak dan cucu. Kalau dikalikan 150 orang yang ada di sini, sudah berapa ribu jumlah pemilih Mas Agus," ujar Otjim.
Otjim menekankan perwakilan pensiunan pendidikan yang hadir hanyalah sebagian dari total anggota yang ada. Menurut Otjim, pihaknya siap mempertemukan Agus dengan ribuan pensiunan pendidikan jika Agus menginginkan.
Agus Yudhoyono yang hadir pada acara itu mengapresiasi dukungan pensiunan pendidikan terhadapnya.
Agus berjanji akan meningkatkan kualitas pendidikan di DKI Jakarta jika terpilih sebagai Gubernur DKI Jakarta. Dia juga berjanji memerhatikan kesejahteraan tenaga pendidik, termasuk para pensiunan.
"Saya berterima kasih. Kami tentu memiliki kepedulian tinggi untuk terus memperhatikan kesejahteraan pensiunan. Hanya itu yang bisa kita lakukan sebagai balas jasa pendidik kita. Saya bukan orang yang pintar mengobral janji, tetapi saya akan menjadi orang yang membuktikan itu semua," pungkas Agus.