Sudah Sarapan, Berat Badan Kok Tetap Naik?

Menu sarapan yang terlalu banyak kalori membuat berat badan tak kunjung turun meski sudah sarapan.

oleh Benedikta Desideria diperbarui 30 Nov 2016, 13:30 WIB

Liputan6.com, New York- Sarapan merupakan salah satu sesi makan yang penting. Beragam studi juga menunjukkan sarapan membantu menurunkan berat badan maupun menjaga berat badan stabil. Namun, banyak juga yang sudah sarapan tapi berat badan tak kunjung turun. Mengapa bisa begitu?

Rupanya ada beberapa kesalahan yang dilakukan saat sarapan sehingga berat badan tak kunjung turun. Pakar nutrisi yang juga penulis buku The Portion Teller Plan, Lisa Young, memaparkan kesalahan saat sarapan seperti mengutip Women's Health, Selasa (29/11/2016).

1. Minum jus dalam kemasan

Jus dalam kemasan kaya gula dan kalori per sajian dibandingkan satu buah jeruk. Daripada mengonsumsi jus dalam kemasan, lebih baik mengonsumsi buah asli. Selain kaya vitamin juga mengandung serat yang membantu kenyang lebih lama.

2. Makan sereal semangkuk besar

Ya, Anda memang sarapan, namun menu pilihan tidak tepat. Salah satunya mengonsumsi sereal dalam porsi dua atau tiga kali lipat lebih banyak. Alhasil, kalori yang masuh ke tubuh lebih banyak dari yang dikeluarkan.

3. Konsumi roti terlalu banyak

Mengonsumsi roti terlalu banyak membuat asupan kalori jadi berlebih. Lebih baik, mengonsumsi roti tawar gandum dengan selai kacang.

4. Yoghurt

Yoghurt adalah pilihan makanan yang sehat. Namun bila Anda memilih yoghurt manis, membuat tubuh menerima asupan kalori terlalu banyak. Lebih baik pilih yoghurt tawar rendah lemak lalu tambahkan buah-buahan untuk mendapatkan rasa manis.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya