Pemain Chapecoense merayakan kemenangan usai melawan San Lorenzo di stadion Arena Conda di Chapeco, Brasil (23/11). Pesawat yang mereka tumpangi terjatuh di hutan Kolombia. (REUTERS / Paulo Whitaker)
Pemain dari Brazil Chapecoense melakukan selebrasi melawan San Lorenzo, Argentina (2/11). Di Serie A Liga Brasil tahun 2015 lalu, Chapecoense finis di urutan ke-14 dengan mengumpulkan 47 poin (REUTERS / Enrique Marcarian)
Pemain Chapecoense, Alan Luciano Ruschel dilarikan ke RS setelah kecelakaan pesawat di Antioquia, Selasa (29/11). Sebanyak 71 Orang dikabarkan tewas dalam tragedi tersebut. (REUTERS / Guillermo Ossa)
Fans Chapecoense berkumpul di jalan-jalan untuk memberikan penghormatan kepada pemain mereka di Chapeco, Brasil, Selasa (29/11). Chapecoense berdiri pada 10 Mei 1973 dan berbasis di Chapeco, kota kecil berpopulasi 209.553 jiwa. (REUTERS / Paulo Whitaker)
Fans Chapecoense menunjukkan poster timnya di stadion Arena Conda di Chapeco, Brasil, Selasa (29/11). Chapecoense mengadopsi warna hijau hijau untuk jersey utamanya sesuai dengan identitas kota mereka. (REUTERS / Paulo Whitaker)
Bendera Brazil dan negara-negara di Amerika Selatan mengibarkan bendera setengah tiang , Paraguay, Selasa (29/11). Chapecoense bukanlah klub kaya. Kandang mereka, Stadion Arena Conda hanya berkapasitas 22.600 penonton. (REUTERS /Jorge Adorno)
