Menjamu Vietnam, Timnas Tidak Ingin Kecolongan Gol

Indonesia akan menjalani laga semifinal Piala AFF 2016 melawan Vietnam.

oleh Adyaksa Vidi diperbarui 01 Des 2016, 10:50 WIB
Boaz Salossa sudah bergabung dengan latihan timnas Indonesia jelang lawan Vietnam (Liputan6.com/ Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Bogor - Alfred Riedl terus mempersiapkan anak asuhnya jelang laga semifinal Piala AFF 2016. Pelatih tim nasional (timnas) Indonesia itu berharap bisa memanfaatkan leg pertama melawan Vietnam yang digelar di kandang sendiri, Sabtu (3/12/2016).

Piala AFF 2016 menggunakan sistem home-away memasuki semifinal dan final. Pemenang akan ditentukan melalui selisih gol dan produktivitas di kandang lawan.

Itu sebabnya Riedl tak ingin Tim Garuda kecolongan di kandang sendiri. Seperti saat uji coba melawan Vietnam di Sleman yang berakhir 2-2 beberapa waktu lalu.

"Saat bermain leg pertama di kandang maka hal yang paling penting adalah tidak kebobolan. Kita boleh saja kebobolan satu gol, tetapi harus menang minimal 5-1 atau lebih," kata Riedl usai latihan di Stadion Pakansari, Rabu (30/11/2016).

"Tetapi saya juga tahu laga akan berjalan ketat, sehingga hasil 1-0 sudah cukup. Sehingga kita bisa mengusahakan satu gol di sana mungkin melalui serangan balik," ujar pelatih berpaspor Austria itu menambahkan.


Sisi Penyerangan Lebih Baik

Indonesia telah 20 kali berduel lawan Vietnam di semua kompetisi. Timnas meraih tujuh kemenangan, delapan kali imbang, dan menelan lima kekalahan.

"Timnas lebih baik dari sisi penyerangan dalam beberapa pertandingan terakhir. Jadi kami harus memperbaiki pertahanan," ujar Riedl.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya