Liputan6.com, Jakarta Alergi ikan sangat umum terjadi pada orang dewasa, termasuk salmon. Reaksi alergi pada ikan salmon biasanya juga berkaitan dengan makanan laut lainnya seperti ikan atau kerang.
Tapi sebenarnya alergi salmon ini lebih sering muncul saat masih kecil, walaupun bisa berkembang saat dewasa. Namun reaksi alergi salmon tidak pernah membahayakan jiwa.
Advertisement
Seperti diberitakan Livestrong, Jumat (2/12/2016), untuk mengidentifikasi alergi, dokter akan melakukan tes kulit dan tes darah. Setelah itu, dokter akan memantau pola makan serta bahan-bahan ikan tertentu yang bisa menjadi alergen, pemicu alergi.
Dalam hal ini, penderita yang alergi salmon akan mengalami masalah pada kulit, mata, hidung dan saluran pencernaan. Bahkan menyentuh ikan saja bisa membuat penderita gatal. Apalagi menghirup uap saat ada yang memasak ikan, dia akan mengalami gatal dan bengkak mata, bibir dan tenggorok. Dia juga bisa mengalami muntah dan diare.
Dalam kasus alergi salmon terparah namun jarang terjadi, pernah ditemukan komplikasi kardiovaskular yang menyebabkan pusing dan kehilangan kesadaran.
