Liputan6.com, Makassar - Aksi super damai Bela Islam jilid III yang berlangsung di Kota Makassar memberi berkah bagi pedagang kecil. Salah satunya dialami pedagang warung kopi (warkop) yang berada di dekat lokasi titik kumpul digelarnya aksi demo 2 Desember tersebut.
Rudi (35), pemilik warkop kecil-kecilan di Jalan Masjid Raya Makassar, mengatakan sejak kemarin warkopnya banyak dikunjungi petugas keamanan yang bersiaga di dekat lokasi aksi.
"Ahamdulillah ramai, Pak, tak seperti biasanya. Sejak kemarin, ramai malah buat kami kewalahan layani pengunjung datang yang mayoritas petugas keamanan, yakni polisi dan tentara," kata Rudi yang ditemui sedang bergegas hendak ikut Aksi 212, Jumat (2/12/2016).
Rudi mengaku demo 2 Desember 2016 membawa berkah tersendiri bagi usahanya. Sejak kemarin hingga hari ini, usaha warkopnya mendapatkan keuntungan dua kali lipat dari hari biasanya.
Baca Juga
Advertisement
"Tapi, saya sih berharap Indonesia damai-damai saja, tidak sampai ribut dan anarkistis. Saya juga ikut aksi semata untuk memanjatkan doa bagaimana negara kita ini dilindungi oleh Allah SWT dan semua warga dapat hidup tenteram dan damai seperti dulu," kata Rudi.
Tak hanya Rudi, Daeng Mawang (46) yang juga penjual minuman asongan di sekitar Lapangan Karebosi Makassar juga mengaku ketiban rezeki yang sama. Ia bahkan sempat begadang di sekitar lapangan legenda Kota Makassar itu untuk melayani pesanan air kemasan dari petugas pengamanan.
Mereka sudah bersiaga sejak Kamis malam di sekitar Lapangan Karebosi Makassar tersebut. "Saya malah suruh anak gantian jaga gerobak karena barang jualan habis semalam. Tadi pagi saya sudah belanja persiapan sebentar karena rencanaya massa akan salat Jumat di sini," kata Daeng Mawang.
