Riedl: Cuaca Dingin Bukan Alasan Timnas Tampil Buruk

Timnas punya modal bagus untuk menjalani leg kedua di Hanoi.

oleh Adyaksa Vidi diperbarui 05 Des 2016, 09:00 WIB
Pelatih Timnas Indonesia, Alfred Riedl (kanan) memberi keterangan jelang laga semifinal leg pertama Piala AFF 2016 melawan Vietnam di Bogor, Jumat (2/12). Laga kedua tim akan digelar Stadion Pakansari, Sabtu (3/12). (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Hanoi - Alfred Riedl meminta anak asuhnya tetap bermain bagus di laga leg kedua semifinal Piala AFF 2016 melawan Vietnam, Rabu (7/12/2016). Pelatih tim nasional (timnas) Indonesia itu tidak ingin cuaca dingin jadi penghalang performa Andik Vermansah dan kawan-kawan.

Timnas punya modal bagus untuk menjalani leg kedua di Hanoi. Pasalnya, pada leg pertama Indonesia menang dengan skor 2-1.

Akan tetapi, bukan berarti langkah timnas bakal mulus ke final. Sebab selain penampilan militan Vietnam, cuaca yang tak bersahabat juga bisa menjegal langkah timnas.

"Kami tidak mungkin pergi ke sana lebih cepat lagi karena Sabtu saja baru bermain. Jadi kami terbang ke Hanoi sehari setelah laga untuk memberikan pemain kesempatan beradaptasi dengan cuaca dingin," kata Riedl kepada wartawan beberapa waktu lalu.

"Jika beruntung kami bisa bermain di kondisi maksimum 25 derajat Celcius. Tetapi jika tidak kami mungkin bermain di cuaca 15 derajat Celcius," kata pelatih berpaspor Austria itu.

Untuk mengantisipasinya, timnas juga akan dibekali peralatan khusus selama di sana. Timnas hanya butuh hasil imbang untuk menggenggam tiket ke partai puncak.

"Tidak ada alasan kami tidak bermain bagus di sana. Para pemain akan mendapat pakaian yang tebal," ujar Riedl.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya